Mohon tunggu...
Esa Nurdania
Esa Nurdania Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Bahasa Prokem terhadap Bahasa Indonesia Saat Ini

19 Januari 2021   20:10 Diperbarui: 19 Januari 2021   20:16 1171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : pantau.com

Abstrak 

Bahasa merupakan hal sangat penting bagi kehidupan. Melalui bahasa kita dapat berkomunikasi dengan sesama. Bahasa juga merupakan sarana bagi kita untuk menyampaikan ide dan gagasan kita kepada orang lain. Saat ini kita sudah mengalami berbagai variasi dalam penggunaan bahasa. Variasi bahasa ini muncul karena semakin majunya teknologi dan zaman. Maka, dalam penggunaan bahasa juga disesuaikan dengan zaman. Akibat dari penyesuaian ini adalah bahasa yang digunakan antar generasi pun berbeda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahasa prokem terhadap bahasa Indonesia pada saat ini, untuk mengetahui pengertian dari bahasa prokem. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Oleh karena itu, sumber dari penelitian ini adalah jurnal-jurnal ilmiah yang sudah dipublikasikan sebelumnya.

Kata kunci : Bahasa Indonesia, Bahasa Prokem, Pengaruh Bahasa.

Language is very important for life. Through language we can communicate with others. Language is also a means for us to convey our ideas and ideas to others. Currently we have experienced various variations in language usage. This language variation arises because of the advancement of technology and times. So, the use of language is also adapted to the times. The result of this adjustment is that the language used between generations is different. The purpose of this study was to determine the effect of slang on Indonesian at this time, to determine the meaning of slang. The method used in this research is qualitative. Therefore, the source of this research is scientific journals that have been published previously.

Keywords: Indonesian, Prokeme Language, Language Influence.

Pendahuluan

Pengertian bahasa menurut (Wahyu, 2003) adalah sesuatu yang dapat menyimbolkan dan mewakili ide, pikiran, perasaan, benda, dan tindakan  secara arbiter, konvensional, dan represif-interpretatif. Dalam keseharian kita, kita selalu menggunakan bahasa untuk berkomunikasi satu sama lain. Dalam setiap percakapan kita sehari-hari pun penggunaan bahasa akan selalu digunakan. Namun, dalam penggunaanya bahasa mengalami perubahan dalam pemakaiannya. Semakin berkembang dan majunya teknologi membuat bahasa menjadi berkembang. Bahasa memiliki peran meliputi segala aspek dalam kehidupan kita. salah satunya dalah memperlancar proses sosial manusia.  Hal ini sejalan dengan pendapat Nababan (1984:38) bahwa bahasa adalah bagian dari kebudayaan dan bahasalah yang memungkinkan pengembangan kebudayaan sebagaimana kita kenal sekarang. Bahasa dapat pula berperansebagai alat integrasi sosial sekaligus alat adaptasi sosial.

Di  Indonesia sendiri, akibat dari kemajuan zaman adalah banyak dari masyarakat yang menggunakan bahasa asing atau bahasa gaul dalam percakapan sehari-hari. Penggunaan bahasa asing atau bahasa gaul tersebut tidak menghilangkan penggunaan dari bahasa Indonesia itu sendiri, tetapi pengunaannya menyebabkan lunturnya nilai sopan dan santun dalam berbicara.  Banyak masyarakat yang menganggap bahwa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam percakapan sehari-hari memberikan kesan yang formal dalam berbicara. Oleh karena itu, masyarakat lebih suka menggunakan bahasa gaul.

Menurut (Nurul : 2019) dalam era globalisasi saat ini, jati diri bahasa Indonesia yang merupakan ciri dari Bangsa Indonesia harus terus dipertahankan eksistensinya. Hal tersebut harus dilaksanakan, karena menurut pernyataan (Syarfina, 2015) bahwa era digital yang menuntut penguasaan teknologi dan bahasa asing pada berbagai bidang kehidupan saat ini makin meminggirkan posisi bahasa Indonesia. di samping perkembangan zaman yang semakin maju, penggunaan bahasa gaul lebih mudah dipelajari dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan menggunakan bahasa Indonesia yang baku. Oleh karena itu masyarakat lebih senang menggunakan bahasa gaul dibandingkan bahasa Indonesia. Kurangnya kesadaran mereka untuk mencintai bahasa mereka sendiri, yaitu bahasa Indonesia dapat berdampak pada lunturnya penggunaan bahasa Indonesia dalam masyarakat.

Dalam penggunaannya penggunaan bahasa prokem ini bisa menimbulkan dampak negative terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa. Banyaknya masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut diperparah oleh generasi muda yang tidak bisa lepas dalam penggunaan bahasa prokem atau bahasa gaul.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun