Mohon tunggu...
Erna
Erna Mohon Tunggu... Lainnya - seorang mahasiswa

berkemajuan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Keluarga Dhuafa dalam Meningkatkan Taraf Kehidupan

17 Januari 2021   22:28 Diperbarui: 17 Januari 2021   22:29 582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyaluran donasi dilaksanakan pada 9 januari 2021

Mahasiswa FKIP uhamka melaksanaan kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa. Kegiatan tersebut merupakan salah satu luaran dari mata kuliah kemuhamaadiyahan.  Pada pelajaran kemuhammadiyahan mengajaran kita untuk berbagi bersama dengan keluarga yang membutuhkan. Sekaligus sebagai bentuk dakwah pencerahan untuk membangun masyarakat yang berkemajuan dan sejahtera lahir batin. 

Seperti yang telah dijelasakan dalam surat Al-Maun yang diterangkan oleh Kiai Ahmad Dahlan bahwa  terdapat beberapa pesan yang terkandung dalam surat Al-Maun mengenai ukhuwah (persaudaraan), hurriah (kemerdekaan), musawah (persamaan), dan 'adaalah (keadilan). Gerakan sosial kemasyarakatan yang berorientasikan kepada nilai-nilai kemanuasiaan dalam mengatasi masyarakat dari kemiskinan.

Pemberdayaan keluarga dhuafa diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian keluarga untuk meningkatkan taraf kehidupan dalam menjalani masalah yang ada. Kami salah satu kelompok dalam tugas pemerdayaan, berjumpa dengan keluarga Pak Teguh, yang bertempat tinggal di sebuah kontrakan sederhana daerah Tugu Cimanggis -- Depok.

Seorang ayah yang sangat bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan kedua buah hatinya. Anak beliau tengah duduk dibangku sekolah dasar kelas 4 dan anak yang satunya memiliki kebutuhan khusus, mentalnya sedikit tergangu yang menyebabkan tidak bisa berkomunikasi. Mereka tinggal di sebuah kontrakan sederhana. Pekerjaan Pak Teguh mulai dari  menjadi seorang pemulung, tukang bersih-bersih, mengurus kebun orang, dan lain -- lain. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup bersama kedua buah hatinya.

Dana bantuan yang diperoleh dari para donator. Kami harap dapat bermanfaat untuk menunjang kebutuhan hidup keluarga Pak Teguh. Dana yang telah terkumpul, kami membelikan ayam untuk diternak yang nantinya dapat dijual kembali,  beberapa kebutuhan sembako untuk kebutuhan sehari -- hari, dan terdapat beberapa barang yang diberikan oleh donatur.

"kami harap dengan beberapa bantuan dari para donatur yang diberikan untuk keluarga pak teguh melalui kami dapat bermanfaat dan menunjang kehidupan keluarga" ujarnya.

Semoga bantuan yang kami berikan dapat sedikit meringankan beban kehidupan keluarga. Akibat dari dampak pandemi covid-19 yang mmberikan pengaruh dalam segala aspek terutama pada kesehatan dan perekonomian.

Keluarga Pak Teguh berterimakasih kepada semua yang telah membantunya. "saya mengucapkan terimakasih sudah membantu keluarga saya..." Ucapnya.

Dasar teologi Al-Maun memberikan pelajaran bahwa berkhidmah kepada keluarga yang membutuhkan. Membangun masyarakat yang mengedepankan solidaritas, kebersamaan, dan toleransi terhadap sesama tanpa memandang stastus.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun