Mohon tunggu...
Ermansyah R. Hindi
Ermansyah R. Hindi Mohon Tunggu... Lainnya - Free Writer, ASN

Bacalah!

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Usai Piala Dunia 2022 dan Mimpi atas Mimpi

20 Desember 2022   11:55 Diperbarui: 20 Desember 2022   21:03 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Piala Dunia 2022, Qatar (Sumber gambar: bola.com)

Akankah Argentina atau Perancis mengulangi sejarah kemenangan di Piala Dunia 2022?

Satu pertanyaan muncul sebelum jam-jam terakhir babak final Piala Dunia 2022.

Diketahui, pertemuan antara Argentina dan Perancis bukanlah dua kali atau lebih.

Tercatat, pertemuan antara kedua tim tersebut sudah 12 kali. Tetapi, Timnas Argentina nampaknya lebih "di atas angin" dengan merahi enam kemenangan.

Kedua timnas itu kembali bertemu di partai puncak sekaligus paling dinantikan di Piala Dunia, yang berlangsung pada hari Minggu (18/12/2022), pukul 22.00 WIB, di Lusail Iconic Stadium, Qatar. Dua Timnas itu sama-sama jago dan tangguh.

Argentina dan Perancis masing-masing dijagokan oleh negara, para fans atau suporternya.

History repeats itself, first as tragedy, second as farce (Sejarah itu berulang, pertama sebagai tragedi, kedua sebagai lelucon). – Karl Marx (1818-1883)

Repetition for itself. ... Repetition is thus reliant on difference more deeply than it is opposed (Pengulangan bagi dirinya sendiri. ... Pengulangan adalah bergantung pada perbedaan yang lebih dalam ketimbang pertentangannya). – Gilles Deleuze (1925-1995)

Marx di abad ke-19 menyatakan sejarah akan mengulangi dirinya sendiri. Senada Marx, Deleuze menandakan sejarah sebagai yang berulang bagi dirinya sendirinya.

Bisa saja pengulangan terjadi dalam peristiwa Piala Dunia. Duel antara Timnas Argentina dan Timnas Perancis sudah tiga kali di Piala Dunia.

Argentina bertemu dengan Perancis, di ruang yang 'berbeda' dalam kejuaraan yang 'sama'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun