Unisa Mataf Home Coming 2025

Masa Ta'aruf Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta 2025 adalah bekal awal Mahasiswa baru berproses di kampus islami, unggul , humanis. Mataf tahun ini mengambil tema Budaya. Mataf dilaksanakan selama beberapa hari.

Pada Pra mataf-2 Mahasiswa dibekali beberapa materi yang pertama ada tentang Kebencanaan yang  disampaikan Bapak Arif nur kholis Head Of Secretariat at MDMC (Muhammadiyah Disaster Manajemen Center).Saya Remon akan memberikan poin2 yang disampaikan. Biasanya difilm2 bencana terjadi karena para ahli yang diabaikan peringatannya, jadi bencana bukan hal tabu untuk dibicarakan

Konsep yang salah, gempa bumi, longsor, dan lain2 bukan bencana karena cotohnya jika tidak ada gempa bumi mungkin tanah tidak subur, mungkin tidak akan ada sungai. Jadi yang dikatakan bencana adalah ketika kita tidak siap menerimanya dan menimbulkan korban. Pada konsep Jepang gempa bumi tidak membuat manusia luka, Tetapi manusia yang kurang kuat membangun rumah. 

Yang kedua ada materi Psikologi Kesehatan Mental cocok untuk Gen Z yang sering kena mental. Materi ini disampaikan oleh Bapak Qomar. Poin dari materi ini adalah Banyak dari Gen Z yang mengidap asam lambung,gerd dan lain2. Nah awal pemicu penyakit tersebut dikarenakan pemikiran yang negatif, tidak memiliki prinsip yang kuat sehingga mudah terbawa arus, contohnya penerapan standar tok tok pada kehidupan sehari2 yang membuat stres lalu memicu asam lambung naik. Maka disinilah pentingnya kesehatan mental. 

Tetapi tidak semua stres itu buruk ada juga yang malah harus contohnya ketika belajar otak menjadi stres karena adanya paksaan terhadap otak untuk menyelesaikan masalah, jika teman2 mengalami stress seperti ini justru tidak apa2 karena berdampak positif, tetapi jangan berlebihan juga. 

Lalu materi yang ke-3 ada BPJS Agensi Bimantoro Ketenagakerjaan yang disampaikan Bapak Wiwoho. Poin dari materi ini adalah BPJS Agensi Bimantoro memberikan jaminan Sosial kepada beberapa universitas Salah satunya UNISA Yogya. 

Jaminan diberikan kepada Mahasiswa, Dosen, dan staf lain2. Bapak Bayu Wiwoho mengatakan "Jangan malu/minder ketika memakai BPJS justru harus mendapatkan layanan vvip karena sakit tidak sakit harus membayaran iuran"

Cukup dengan menghubungi nomer yang sudah disediakan akan langsung ditangani tanpa ribet kata Bapak Wiwoho. Lalu pelayanan terhadap mahasiswa sama seperti dosen yaitu ketika masuk di RS Negeri dikelas 1 dan Swasta dikelas 2.