Mohon tunggu...
Erenzh Pulalo
Erenzh Pulalo Mohon Tunggu... Guru - Akun Baru
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mencoba Menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Nostalgia Persiwa Wamena

28 Februari 2023   11:35 Diperbarui: 28 Februari 2023   11:42 1907
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Laga Persiwa kontra Persipura tahun 2008 di Stadion Pendidikan Wamena | Dok Persipura

Persatuan Sepak Bola Indonesia Wamena atau selalu disingkat Persiwa Wamena merupakan salah satu klub terbaik yang berasal dari kabupaten Jayawijaya Papua yang hingga kini masih dicari keberadaannya. 

Mengapa tidak, klub berjulukan Badai Baliem ini sempat membuat Liga 1 Indonesia yang sebelumnya bernama Liga Super Indonesia bergetar, kala tahun 2008, Pieter Rumaropen dan kolega finis sebagai runner-up. 

Klub yang memang berasal dari Kota Kecil di Papua dengan pendapatan yang kalah jauh dari klub-klub lainnya, namun mampu menjadi klub pesaing juara saat itu. 

Di musim 2008/2009 pada Liga Super Indonesia menjadi puncak kesuksesan Persiwa Wamena dengan berhasil finis sebagai runner-up dan saat itu saudara kandungnya Persipura Jayapura yang keluar sebagai juara. 

Sayangnya, Persiwa Wamena saat itu memperoleh 51 poin yang didapatkan di kandang tidak berhasil mendongkrak performa buruk tim di pertandingan tandang. Sebab dari 17 pertandingan away, mereka kalah 10 kali dan hanya 4 kali menang. 

Setelah musim menakjubkan tersebut, klub dengan kostum kebesaran Hitam Hijau ini praktis tidak ada hal yang istimewa lain lagi dari Persiwa. 

Tak hanya berada dari kota kecil, Persiwa Wamena juga memiliki andil besar dalam menyumbangkan beberapa pemainnya untuk membela tim nasional Indonesia. Sebut saja Elie Aiboy, Yesaya Desnam, Isak Konon, Vendry Mofu, Imanuel Padwa, dan sang superstar Pieter Rumaropen. 

Persiwa Wamena dalam masa kejayaannya namun juga sempat degradasi ke Devisi II pada tahun 2013 sebelum akhirnya kembali promosi di tahun berikutnya. Sayangnya mereka gagal promosi karena didiskualifikasi karena tidak memenuhi syarat verifikasi liga. 

Disaat perwakilan dari Papua Persipura Jayapura, Perseru Serui dan PSBS Biak sedang mengadu nasib di Liga 2 namun Persiwa Wamena semakin terbenam. 

Lalu bagaimana nasib Persiwa saat ini? Sejak tahun 2018 lalu turun kasta ke Liga 3 setelah menjadi juru kunci wilayah timur dengan 7 poin dan sejak saat itu tidak ada info yang bisa didapatkan mengenai tim berjulukan Badai Baliem ini. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun