Mohon tunggu...
Enok Linda Lindiawati
Enok Linda Lindiawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Halo. Saya Enok Linda Lindiawati, Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Angkatan 2019, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mewujudkan Desa Tanpa Kemiskinan, Mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 Melakukan Pendampingan UMKM dan Sosialisasi BPJS Kesehatan di Desa Salagedang

9 Agustus 2022   12:36 Diperbarui: 9 Agustus 2022   22:47 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Kepala Desa dan Perangkat Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Dalam rangka mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan kontribusi nyata dalam wujud pengabdian kepada masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata. Pada tahun ini, UPI mengusung Kuliah Kerja Nyata Tematik berbasis SDG's Desa yang bertemakan "Menguatkan dan Meningkatkan Program Sustainable Development Goals (SDG's) Desa dan Rekognisi MBKM-Puspresnas Kemdikbudristek". Kuliah Kerja Nyata Tematik UPI 2022 ini berlangsung dari 11 Juli-10 Agustus 2022.

Total sebanyak 7.089 orang mahasiswa yang terbagi ke dalam 191 kelompok, aktif berpartisipasi dalam program Kuliah Kerja Nyata Tematik UPI 2022. Para mahasiswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok besar, yang dalam satu kelompok besar tersebut terdiri dari 30 orang mahasiswa. Pembagian kelompok KKN Tematik UPI disesuaikan dengan wilayah domisili masing-masing mahasiswa serta memiliki kepastian tema yang telah ditentukan oleh pihak LPPM UPI.

Tidak terkecuali Kelompok 125 KKN Tematik UPI 2022 dengan anggota kelompok berdomisili di Kabupaten Majalengka yang mendapatkan tema SDG's Desa yakni "Desa Tanpa Kemiskinan". Untuk mempermudah dalam menjalankan program kerja yang akan dilaksanakan, Kelompok 125 dipecah menjadi kelompok-kelompok kecil beranggotakan tujuh orang. Dimana salah satu kelompok kecil dari kelompok 125 melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di Desa Salagedang, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka.

Desa Salagedang merupakan salah satu wilayah di bagian Majalengka sebelah Timur dengan rata-rata masyarakatnya berprofesi sebagai petani dan pedagang. "Desa Salagedang mempunyai banyak potensi, baik dari SDA atau SDM nya. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya UMKM yang ada di Desa Salagedang. Namun yang disayangkan, banyak dari UMKM tersebut yang masih mempromosikan produknya dengan cara konvensional" ucap Bapak Dedi Setiadi selaku Sekretaris Desa Salagedang saat diwawancara, Rabu (13/7/2022).

Selain itu, beliau juga menambahkan bahwa banyak dari masyarakat Desa Salagedang yang ternyata belum terdaftar dalam BPJS Kesehatan. Berangkat dari permasalahan tersebut dan didasarkan pula dengan tema KKN Kelompok 125 yaitu "Desa Tanpa Kemiskinan", maka program kerja yang yang dilakukan Kelompok 125 KKN Tematik UPI Desa Salagedang adalah 1) Pendampingan UMKM; 2) Pendataan dan Sosialisasi Pentingnya BPJS Kesehatan.

Pendampingan UMKM

Pendampingan UMKM yang dilakukan yaitu digitalisasi promosi UMKM melalui media sosial instagram UMKM Desa. Seperti yang kita diketahui, Abad 21 merupakan era dimana kecanggihan teknologi menjadi sebuah budaya baru yang mampu mengubah setiap bidang kehidupan. Kehadiran internet merupakan salah satu bukti dari kecanggihan teknologi. 

Karena aksesnya untuk menemukan informasi bisa dilakukan secara cepat dan mudah, saat ini internet seakan menjadi sebuah kebutuhan utama bagi masyarakat dalam menunjang aktivitasnya sehari-hari. Salah satunya adalah adanya pergeseran pada sistem jual beli serta media pengiklanan atau promosi.

Kelompok 125 KKN UPI 2022 melakukan pendampingan kepada para UMKM terkait bagaimana membuat konten promosi yang menarik di media sosial khususnya di instagram. UMKM yang menjadi sasaran program ini diantaranya UMKM Keripik SS, UMKM Sablon Lakisevn, UMKM Kue Semprong Dapur Mimi dan UMKM Anyaman Bambu. Para mahasiswa juga mendesain label produk, poster promosi, feeds instagram dan video promosi UMKM. Dimana semua bahan konten tersebut nantinya akan diupload pada instagram khusus UMKM Desa Salagedang yang dibuat oleh para mahasiswa.

Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 dan Perangkat Desa bersama Bapak Sudiya selaku owner  UMKM Keripik SS (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 dan Perangkat Desa bersama Bapak Sudiya selaku owner  UMKM Keripik SS (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 dan Perangkat Desa bersama Bapak Heru selaku owner UMKM  Sablon LakiSevn (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 dan Perangkat Desa bersama Bapak Heru selaku owner UMKM  Sablon LakiSevn (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Bapak Imran dan Ibu Hasanah selaku owner UMKM Kue Semprong Dapur Mimi (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Bapak Imran dan Ibu Hasanah selaku owner UMKM Kue Semprong Dapur Mimi (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Ibu Ening selaku owner UMKM Anyaman Bambu (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Ibu Ening selaku owner UMKM Anyaman Bambu (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Para mahasiswa berharap dengan dilaksanakannya pendampingan pembuatan konten promosi yang menarik dan didukung pula dengan adanya akun instagram khusus UMKM Desa, dapat membawa kebermanfaatan serta turut membantu para pelaku UMKM Desa Salagedang dalam mempromosikan produk mereka sehingga dapat dikenal masyarakat secara luas. 

Akun instagram khusus UMKM Desa diharapkan dapat menjadi sarana untuk mewadahi para pelaku UMKM yang ada di Desa Salagedang untuk mempromosikan produk mereka secara berkelanjutan dan meningkatkan pendapatan demi terciptanya taraf kehidupan yang lebih baik.

Pendataan dan Sosialisasi Pentingnya BPJS Kesehatan

Pendataan dan sosialisasi pentingnya BPJS Kesehatan dilaksanakan di Blok Pahing RW 002 RT 001, 002 dan 003 Desa Salagedang terhitung dari 26 Juli-28 Juli 2022. 

Dari hasil pendataan yang dilakukan mahasiswa KKN Kelompok 125, mengungkapkan bahwa jumlah masyarakat Desa Salagedang yang sudah terdaftar dalam BPJS Kesehatan baru sebanyak 48,3%. Artinya masih ada sekitar 51,5% masyarakat yang belum terdaftar dalam BPJS Kesehatan. Hal ini tentunya berdampak pada tingkat kepesertaan BPJS Kesehatan di Desa Salagedang yang masih rendah.

Pendataan BPJS Kesehatan di Blok Pahing Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Pendataan BPJS Kesehatan di Blok Pahing Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

BPJS Kesehatan adalah salah satu program dari pemerintah yang memberikan kebermanfataan dalam pelayanan kesehatan secara menyeluruh bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

Selain itu, saat ini BPJS Kesehatan menjadi salah satu syarat dalam berbagai pelayanan publik. Hasil observasi yang dilakukan Kelompok 125 KKN menjelaskan bahwa rendahnya kepesertaan BPJS Kesehatan di Desa Salagedang disebabkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat terkait program yang ditetapkan pemerintah untuk meningkatkan taraf kesehatan ini.

Salah satu faktor penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program BPJS Kesehatan adalah tingkat pengetahuan. Kurangnya informasi mengenai BPJS Kesehatan membuat masyarakat enggan untuk mengikuti program BPJS Kesehatan terutama masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah. 

Di Desa Salagedang alasan masyarakat belum mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan umumnya disebabkan karena kurangnya sosialisasi mengenai BPJS Kesehatan dan ketidakmampuan masyarakat dalam pembayaran iuaran setiap bulannya.

Oleh karena itu, Kelompok 125 KKN Tematik UPI melakukan kegiatan sosialiasi mengenai pentingnya BPJS Kesehatan bagi masyarakat. Dalam pelaksanaannya para mahasiswa menggunakan poster dan baliho sebagai media dalam penyampaian sosialisasi. Adapun materi sosialisasi yang disampaikan yaitu terkait manfaat dan prosedur pendaftaran BPJS Kesehatan. 

Para mahasiswa berharap dengan adanya sosialisasi mengenai BPJS Kesehatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai BPJS Kesehatan dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menyisihkan sebagian pendapatannya untuk mendaftarkan diri dan berpartisipasi dalam program BPJS Kesehatan.

Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Baliho Sosialisasi BPJS Kesehatan (Sumber: Dukumentasi Pribadi)
Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 125 bersama Baliho Sosialisasi BPJS Kesehatan (Sumber: Dukumentasi Pribadi)

Sosialisasi BPJS Kesehatan bersama salah satu masyarakat Blok Pahing Desa Salagedang(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Sosialisasi BPJS Kesehatan bersama salah satu masyarakat Blok Pahing Desa Salagedang(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Kegiatan KKN Tematik UPI Kelompok 125 diakhiri dengan penyerahan plakat dan Surat Perjanjian Kerjasama kepada Bapak H. Ahmad Ucin, S.Pd. selaku Kepala Desa Salagedang. Dilanjut dengan penutupan Kegiatan KKN UPI berupa ungkapan terima kasih dan pamit undur diri dengan Kepala Desa Salagedang berserta jajarannya yang telah banyak membantu para mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini.

Penyerahan Plakat kepada Bapak H. Ahmad Ucin, S.Pd. selaku Kepala Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Penyerahan Plakat kepada Bapak H. Ahmad Ucin, S.Pd. selaku Kepala Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Penyerahan Surat Perjanjian Kerjasama kepada Bapak H. Ahmad Ucin, S.Pd. selaku Kepala Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Penyerahan Surat Perjanjian Kerjasama kepada Bapak H. Ahmad Ucin, S.Pd. selaku Kepala Desa Salagedang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Jenuri, S.Ag., M.Pd.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun