Mohon tunggu...
Mahendra
Mahendra Mohon Tunggu... Administrasi - Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tips Sukses CPNS Berbasis CAT

15 Oktober 2014   03:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:00 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahwa tes CPNS kemdikbud dilakukan per sesi. Terdapat 4 sesi per hari [yang ditentukan panitia] dengan kuota 20 peserta per sesi. Kemarin, 13 Oktober dilaksanakan TKD (Tes Kompetensi Dasar) bagi peserta CPNS Kemdikbud di Lab. Komputer Universitas Jambi. Verifikasi peserta dilakukan sejak pukul 12.30 sampai 13.00 WIB, panitia mengecek KTPSC (Kartu Tanda Peserta Seleksi CPNS) dan KTP (Kartu Tanda Penduduk).

[caption id="" align="alignnone" width="600" caption="Tes CPNS tahap TKD"][/caption]

Saya pun mengikuti verifikasi tersebut dan merasa beruntung ketemu dengan peserta yang bersemangat karena ia masih menyempatkan diri untuk membaca buku bank soal CPNS.

Kemudian peserta memasuki ruang di sebelah ruang verifikasi, yaitu ruang ujian, sesuai arahan panitia.

Di ruang ujian saya memberikan kertas nomor urut 9—yang mirip kupon parkir—ke panitia karena panitia akan mengaktifkan nomor urut peserta untuk siap mengikuti ujian.

Kemudian peserta diarahkan untuk duduk sembari menunggu waktu hingga 13.00 WIB. Tidak terasa masa latihan sebelum ujian sudah di depan mata. Panitia memberikan bimbingan agar peserta menginput nomor ujian dan Nomor KTP.

Setelah mengklik item login, peserta memulai latihan sampai pukul 13.30 WIB.

Ujian sebenarnya baru dimulai pada pukul 13.30 WIB. Peserta sesi 3 diberikan waktu menyelesaikan 100 soal dalam waktu 90 menit yakni sampai pukul 15.00 WIB. Peluang lulus menjadi meningkat karena ada 3 peserta yang tidak hadir. Kuota sesi 3 ini 20 orang,dihadiri oleh 17 orang.

Berikut saran berdasarkan pengalaman saya kemarin ketika mengikuti tes CPNS:

1.Tidak ada sistem nilai minus jika jawaban anda salah jadi jawablah semua soal yang diberikan meskipun waktu Anda cuma 90 menit dan sebagian soalnya panjang dan rumit.

2.Kerjakanlah terlebih dahulu soal TKP (Tes Kemampuan Pribadi). Karena soalnya bertanya tentang respon Anda, jadi jawabannya ada di dalam diri Anda. Terlepas apakah jawaban Anda cocok atau tidak dengan kunci. Artinya, Anda tidak akan mencari jawaban di luar diri Anda. Lagipula persentase nilai TKP lebih besar dari nilai TIU (Tes Intelejensia Umum) dan TWK (Tes Wawasan Kebangsaan).

3.Kerjakanlah per soal dengan hemat waktu karena 100 soal dalam waktu 90 menit berarti menjawab 1 soal perlu 54 detik. Anda dapat memperkitrakan 10 soal kira-kira dalam waktu 8 menit. Sebaiknya jika dalam waktu 54 detik tidak dapat menjawab soal maka langsung main tebak-tebakan (Pilih A,B,C,D atau E), karena cenderung tidak ada waktu untuk mengulang soal lagipula karena waktu kita sedkit sementara soalnya panjang, dan butuh pemahaman yang cepat dan tepat sekaligus waktu yang lebih dari 1 menit.

4.Untuk soal bahasa indonesia sebaiknya anda langsung membca hal yang ditanyakan. (1) Jika yang ditanyakan adalah pokok berita. Anda cukup menuju kalimat akhir, awal dan tengah tiap paragraf.Kadang hanya dengan melihat kalimat kahir kita bisa menentukan pokok berita. (2) Jika yang ditanyakan adalah tema Anda harus baca sampai habis tidak maslah meskipun Anda harus menghabiskan waktu lebih dari 1 menit asal jangan sampai 3 menit untuk 1 soal itu. Karena kadang soal bahasa indonesia jawabannya lebih mudah ditemukan daripada menjawab soal matematika.

5.Soal TIU menanyakan logika Anda, hubungan yang sebanding, tentang urutan, dan terkesan mempermainkan Anda. Dampaknya cenderung menekan Anda atau bikin stres. Anda harus mengatur emosi dengan rajin puasa Senin-Kamis misalnya, atau Anda harus berpikir positif agar tetap tenang. Usahakan agar tidak terpaku pada satu soal, apalagi kalau terpaku sampai 5 menit.

Saya berpikir bahwa waktu dan soal yang diberikan sengaja didesain agar setiap peserta tidak banyak mengingat soal tersebut setelah ujian selesai dilaksanakan. Sehingga sedikit peluang kebocoran soal bagi peserta yang belum ikut ujian karena masih banyak sesi yang belum diselesaikan.

Baiklah, saya ingin berbagi, berikut contoh soal TKP:

1.Pak Roni adalah ketua RT sekaligus pimpinan perusahaan. Malam ini dia harus menyelesaikan data kependudukan dan harus diberikan ke masyarakat. Di saat yang sama Pak Roni harus memimpin rapat untuk membhasa agenda tahun depan. Jika Anda selaku Pak Roni apa yang anda lakukan?

2.Dalam ruangan rapat bos Anda merokok, padahal ruangan ber-AC. Apa yang Anda lakukan?

3.Prestasi Teman Anda tiba-tiba meningkat dan mengalahkan Anda. Apa respon Anda?

4.Penggaris Anda hilang meskipun sebenarnya dipinjam secara diam-diam oleh teman sekantor Anda dan terjadi berulang-ulang, bagaimana Anda menegurnya?

5.Tetangga Anda berkali-kali membuang sampah dan 'terciprat' ke halaman rumah Anda. Bagaimana Anda menegurnya?

Berikut Contoh soal TWK:

1.Bagaimanakah kesan pemerintahan SBY sepanjang beliau menjabat sebagai Presiden?

2.Apa tugas MK?

3.Dan masih banyak lagi, saya tidak mau menyebutkan karena akan merugikan peserta yang lain.

Berikut Contoh soal TIU:

1.Andi dan Fadly suka pakai topi. Andi tidak menyukai halyang berhubungan dengan bola. Fadly menyukai hal yang berhubungan dengan tim. Riski dan zikri menyukai olahraga yang berhubungan dengan bola. Siapakah yang saat bermain futsal topinya tidak terjatuh?

2.Dan masih banyak lagi, saya tidak mau menyebutkan karena merugikan peserta yang belum ikut.

Kenapa saya tuliskan contoh soal yang saya dapat ketika mengikuti ujian tersebut? Ini sebagai kritik kepada pemerintah bahwa soal dan waktu harus dirancang lebih dahsyat lagi agar sangat sedikit soal yang bisa diingat oleh peserta CPNS, dan dampaknya, tidak banyak pula soal yang dibocorkan ke peserta yang belum mengikuti ujian. Jadi saran saya tahun depan, 100 soal disediakan waktu 75 menit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun