Mohon tunggu...
Elya Dz Azizah
Elya Dz Azizah Mohon Tunggu... Guru - Elya Dzurrotul Azizah

nama saya Elya Dzurrotul Azizah, biasa dipanggil Lia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kenali Bakat Anak Sejak Usia Dini

8 Mei 2020   22:36 Diperbarui: 8 Mei 2020   22:35 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kok anak saya diam saja ya, gak seaktif Aldo si anak tetangga, bisa akrab sama siapa saja, disuruh berhitung juga lancar, membaca juga lacar. Apa anakku tidak bisa apa-apa?

Pasti sering kan bunda berfikiran seperti itu? Seperti membandingkan kemampuan anak dengan anak tetangga, apalagi yang membuat panas kalau tetangga melebih-lebihkan kemampuan anaknya yang sekiranya tidak dimiliki oleh anak-anak pada umumnya. Ya namanya aja ibu-ibu, selalu ingin mengunggulkan anaknya, bangga dengan kemampuan anaknya.

Tapi sampai sini bunda jangan berkecil hati dulu, karena hal yang perlu diingat adalah setiap individu itu beda. Anak yang pendiam dan tidak terlihat aktif belum tentu dia tidak berbakat. Perlu diingat, setiap anak pasti memiliki bakat, semua tergantung kita dalam menyikapinya. Terkadang orang tua tidak terima terhadap bakat anak yang dimiliki, seperti contoh anak berbakat dalam menggambar, akan tetapi dia mengalami keterlambatan dalam membaca dan berhitung, pada akhirnya orang tua menitipkan anaknya ke tempat les-lesan yang membantu anaknya dalam membaca dan berhitung, karena orang tua merasa anaknya tidak pandai dan tertinggal pelajaran di sekolahnya, dan melarang anaknya untuk mengembangkan bakatnya yang menurut orang tuanya hanya main-main saja. Pada akhirnya anak menjadi tertekan dan frustasi, berhubung anak tidak berani berbicara dengan orang tua karena berbagai alasan seperti takut atau anak malas berbicara sama orang tua, karena anak berfikiran percuma orang tua tidak akan mendengarkan, maka anak tetap mengiyakan keinginan orang tua. Dalam menyikapi hal tersebut, alangkah lebih baik bunda mengenali bakat anak. Meskipun bakat tersebut tidak sesuai dengan keinginan bunda, dan jangan merasa tertinggal dalam pelajaran sekolah, karena banyak metode agar anak belajar dengan cara yang menyenangkan.

Untuk mengetahui bakat anak sejak usia dini, bunda bisa melihatnya dari kebiasaannya atau apa yang ia senangi, bisa jadi apa yang menjadi kebiasaan anak atau apa yang sering anak lakukan itu menjadi bakat anak. Setelah itu sering ikutkan anak dalam mengikuti lomba, dalam hal tersebut kita bisa mengetahui bakat anak dari hasil lomba, akan tetapi dalam hal ini harus mendapat persetujuan dari anak terlebih dahulu dan jangan pula memberi target atau mengancam harus juara 1. Cara selanjutnya yang bunda tidak mau ribet adalah melakukan tes bakat dan minat anak, dari hasil tersebut bunda bisa mengetahui bakat anak. Jadi, jangan merasa anak tidak bisa apa-apa, karena setiap orang memiliki bakat dan minat masing-masing, tergaantung kita dalam menyikapinya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun