KKN Tematik UPI 2022: Membuat Kelas Belajar di Luar Sekolah

Universitas Pendidikan Indonesia sedang menjalani kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dengan tema "Pemberdayaan masyarakat berbasis SDG's Desa dan MBKM". Kegiatan KKN-T ini dilakukan mulai dari 11 Juli 2022 hingga 10 Agustus 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 7.089 mahasiswa yang terdiri dari 5.607 mahasiswa KKN regular dan 1.475 mahasiswa KKN rekognisi. 

Kuliah Kerja Nyata ini diadakan di kediaman masing masing mahasiswa sehingga diharapkan program kerja kkn ini dapat menjangkau lebih banyak daerah di Indonesia.SDG's atau Suistanable Development Goals merupakan tonggak baru pembanguanan negara utnuk kehidupan manusia menjadi lebih baik. 

SDG's Global terdiri dari 17 capaian, namun untuk menyesuaikan dengan kondisi daerah di Indonesia, SDG's terdiri dari 18 tujuan, salah satu tujuan SDG's yang ke empat yakni Pendidikan sepanjang hayat.Dalam menanggapi tujuan pembangunan berkelanjutan, 

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Elviana Ramdayanti salah satu mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus daerah purwakarta jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar dalam menjalani program KKN-T Pemberdayaan masyarakat berbasis SDG's ini mengadakan kelas belajar untuk anak - anak usia sekolah dasar di daerah perumahan bekasi regensi 1 RW 03. 

Kelas belajar ini diadakan untuk membangkitkan kembali semangat belajar siswa yang sempat terhalang dengan pandemi. Pendirian kelas belajar ini juga bertujuan untuk menanamkan konsep pentingnya pendidikan yang tidak bisa dilupakan esensinya.

Pendidikan menjadi penentu bagi keberlangsung hidup serta menuntun masa depan dan arah hidup seseorang. Pendidikan menjadi kebutuhan paling mendasar bagi kebutuhan hidup manusia yang paling pertama. Bakat dan keahlian seseorang akan terbentuk dan terasah melalui Pendidikan. Pendidikan umumnya dijadikan tolak ukur kualitas setiap orang.

Anak - anak dalam kelas belajar diberikan edukasi tentang pentingnya menanamkan semangat belajar untuk meraih masa depan, mengajarkan mereka tentang pentingnya hidup bersosial dimasyarakat, serta penulis memberikan pendampingan belajar untuk membantu dalam program pendidikan di sekolah.

Dalam kelas belajar ini pun, anak - anak diberikan pemahaman dan pengarahan tentang membentuk jiwa nasionalisme, kepemimpinan, serta hidup bermasyarakat dengan baik sebagai bekal untuk menjadi pemimpin masa depan.

Pembelajaran yang diberikan sangat bermanfaat terutama dalam mengembangkan kualitas diri anak. Pendidikan pada umumnya tidak hanya dilakukan di Lembaga Pendidikan formal seperti sekolah saja, melainkan perlu juga diadakan kegiatan belajar di luar sekolah untuk mengembangkan keterampilan - keterampilan lain yang tidak mereka dapatkan di sekolah.