Mohon tunggu...
elsana saputro
elsana saputro Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Apa Kata Para Siswa bila Tentara Mengajar di Kelas?

19 Januari 2018   14:25 Diperbarui: 19 Januari 2018   14:31 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendengar kata tentara, terbesit dipikiran kita pasti sosok yang sangar, galak, keras, serem dan sebagainya. Namun tidak demikian bila tentara masuk keruang kelas, seperti yang dirasakan anak-anak SMP Islam Terpadu Nurul Huda Kab. Keerom.

Hal ini berawal dari kunjungan kerja Dansatgas Yonif 410/Alugoro Letkol Inf M. Heri Amrullah, S.Sos. ke SMP Islam Terpadu Nurul Huda yang beralamat di Arso 2, Kab Keerom.

"Sungguh suatu kehormatan bagi kami, sekolah kami yang baru berdiri setahun yang lalu dikunjungi Dandatgas", ungkap Bapak Muhamad Qumarudin, S.Pd, M.Pd. saat menyambut kedatangan Dansatgas.

Siswa-siswipun menyambut kedatangan Dansatgas penuh antusias, dengan yel-yel   penyemangat tiada hari tanpa prestasi.

Kesempatan yang berbahagia ini tidak disia-siakan Dansatgas untuk mengajar para siswa siswi didalam kelas. Melalui gayanya yang lugas dan penuh wibawa, Dansatgas mengajak siswa siswi untuk selalu bersemangat dan berdisiplin dalam belajar, demi meraih sukses dan cita-cita.

"Walaupun sekolah ini baru berdiri, kalian tidak boleh rendah diri, kalian harus lebih bersemangat dan percaya diri", ajak Dansatgas.

Mendapat motivasi dari Dansatgas, seluruh siswa-siswi merasa bangga, terharu dan senang bisa di ajar oleh Dansatgas.

"Hal seperti ini jarang terjadi, baru kali ini ya kami diajar Bapak Tentara, apalagi ini langsung oleh Komandannya. Orangnya sangat baik, ramah, suka humor dan pintar dalam memberi motifasi pada kami, pokoknya enak deh cara ngajarnya", ungkap Safira Azzahra dengan bangga.

Lain halnya dengan penuturan Yusuf Eka Al Firdaus, salah satu siswa pria yang juga baru merasakan diajar tentara yang langsung oleh Dansatgas.

"Saya kira Tentara kalau ngajar itu galak, serem, sangar gitu. Eeeeeeh, ini malah sebaliknya. Kami jadi tambah semangat ngikutin belajar ini", ungkap Yusuf terkagum-kagum.

Selesai mengajar, Dansatgas memberikan sumbangan kitab suci Al Qur'an dan bingkisan berupa makanan untuk menambah gizi para siswa dihadapan Kepala Sekolah, para Guru dan Staf Karyawan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun