Mohon tunggu...
Elok Faiqoh
Elok Faiqoh Mohon Tunggu... Dosen - ELOKEF
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan membandingkan hidupmu dengan orang lain, tidak ada perbandingan antara matahari dan bulan, mereka akan bersinar saat waktunya tiba.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dimensi Ontologis, Dimensi Epistimologi, Dimensi Aksiologi, Rasionalisme, Empirisme

16 Oktober 2019   09:09 Diperbarui: 16 Oktober 2019   14:35 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

-ontologi yaitu ilmu yang membahas tentang hakikat yang ada, yang merupakan ultimate reality baik yang berbentuk jasmani maupun rohani, ontologi ini juga bisa diartikan sebagai asa dalam menerapkan batas atau ruang lingkup wujud yang menjadi obyek penelaah (objek ontologis atau obek formal dari pengetahuan) danontologi ini merupakan salah satu kajian filsafat yang paling kuno dan berasal dari yunani.

-epistimologi ini secara etimologi epistimologi ini merupakan gabungan beberapa kata gabungan yang diangkat dari 2 kata yaitu episteme dan logos jadi disini dapat diartikan bahwa epistemologi yaitu pengetahuan ataupun kebenaran .

-Aksiologi yaitu kata yang berasal dari yunani aksiologi ini bisa diartikan sebagai hakikat nilai yang di tinjau atau bisa dilihat  dari sudut pandang dan bisa juga diartikan sebagai teori kegunaan.

-Rasionalisme yaitu paham yang memilih pengalaman sebagai sumber utama pengenalan dan yang dimaksudkan adalah baik pengalaman lahir yang menyangkut dunia maupun pengalaman batiniah yang menyangkut pribadi manusia saja jadi dapat di katakan bahwa rasionalisme itu akal sebagai sumber utama pengetahuan manusia.

-empirisme yaitu paham filsafat yang dinyatakan bahwa semua pengetahuan itu berasal dari pengalaman manusia. tapi empirisme ini menganjurkan kita kembali kepada kenyataan yang sebenarnya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun