Citayam Fashion Week menjadi pembahasan hangat akhir-akhir ini. Sebuah tempat yang terletak di kawasan Sudirman Jakarta Pusat itu kini dijadikan sebagai tempat catwalk dadakan oleh anak-anak muda. Mereka dengan bebas menjadikan jalanan sebagai ajang pamer busana. Tak hanya warga biasa, model, artis, hingga pejabat juga turut menyoroti dan ikut andil bergaya di jalanan.
IstilahMenanggapi viral-nya Citayam Fashion Week, pro dan kontra terus bermunculan. Banyak orang memberikan komentar positif mengenai CFW. Mereka beranggapan bahwa CFW merupakan kegiatan positif anak muda. Mereka bebas menampilkan kreatifitas mereka melalui pakaian yang unik dan trendy.
Sayangnya, tidak hanya dukungan yang diterima, tetapi juga kontra dari banyak masyarakat. Kontra tersebut tentu beralasan. Dikarenakan tempat tersebut merupakan jalanan umum. Banyak yang menilai bahwa CFW menganggu pengguna jalan raya.
Tak hanya itu, banyak netizen mengeluhkan dan mulai notice mengenai hal-hal yang dirasa meresahkan. Bahwa sebuah unggahan video dari akun Tik Tok yang bernama @janganrusakindonesia memposting mengenai fenomena tersembunyi dibalik kegiatan CFW.
Isi video tersebut berisi alasan-alasan kontra terhadap CFW. Beberapa alasan tersebut dikarenakan Citayam Fashion Week dianggap sebagai sarana LGBT yang diwajarkan. Hal itu disebabkan dengan banyaknya anak laki-laki "kemayu" berpakaian seperti perempuan yang ikut meramaikan kegiatan tersebut.
Netizen beramai-ramai membanjiri kolom komentar dengan berbagai dukungan dan pembenaran.
"awalnya ga peduli ama nih trend, cuman kalo udah masalah penyimpangan itu ga bisa dibiarkan" ucap akun animeindo_0
"bener banget dan meresahkan" safrina995 tak kalah.
Karena CFW merupakan kegiatan yang sedang trend dan banyak yang mendukung, banyak pula yang akhirya hanya diam dan memberikan pendapat kontranya.Â
Seperti yang diungkapkan akun @ehyattt dalam komentar akun Tik Tok tersebut. "gua mau speak up, takut. Tapi akhirnya ada lu. Thanks dah ngewakilin."
Video Tik Tok yang diposting belum genap 18 jam tersebut sudah ditonton lebih dari 8 juta penonton dan 48 ribu lebih komentar.