Mohon tunggu...
Elena Hasian Sitompul
Elena Hasian Sitompul Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Macam-macam Metode Kimia Pemisahan

27 Maret 2024   22:12 Diperbarui: 27 Maret 2024   22:28 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

4. Soxhlet

Metode ini dilakukan dengan menempatkan sampel bubuk dalam kertas selulosa dalam klonsong yang ditempatkan di atas labu dan di bawah kondensor. Pelarut yang sesuai ditambahkan ke dalam labu dan suhu penangas diatur di bawah suhu refluks. Kelebihan metode ini adalah proses ekstraksi berlangsung secara kontinyu, sampel diekstraksi dengan pelarut murni karena adanya proses kondensasi, sehingga tidak memerlukan banyak pelarut dan tidak memakan banyak waktu.

5. Refluks

Prinsip proses refluks adalah pelarut volatil yang digunakan menguap pada suhu tinggi namun didinginkan oleh kondensor, sehingga pelarut berupa uap yang terkondensasi di kondensor dan kembali ke wadah. Pelarut tetap berada dalam reaksi. Metode ini sering digunakan untuk mensintesis senyawa anorganik.

  • Contoh

Contoh ekstraksi yang mudah dipahami adalah pembuatan teh dari daun teh atau bahan tanaman potensial lainnya. Pembuatan teh adalah ekstraksi non-laboratorium yang sangat mendasar. Cukup rebus daun teh dalam air untuk mengekstrak tanin, polifenol, dan kafein dari daun teh padat, lalu campurkan ke dalam air cair. Kandungan komponen metabolik pada daun teh dijadikan sebagai bahan unggulan daun teh yang berpotensi memberikan manfaat.

2.Kromatografi

Kromatografi adalah sebuah teknik pemisahan zat-zat dalam campuran yang didasarkan pada perbedaan laju pergerakan komponen-komponen tersebut di antara dua fase, yaitu fase diam dan fase gerak. Fase diam adalah medium yang diam, sedangkan fase gerak adalah medium yang bergerak. 

Zat-zat dalam sampel akan berinteraksi secara berbeda dengan fase diam dan fase gerak, menyebabkan perbedaan dalam laju pergerakan mereka.Kromatografi memiliki banyak aplikasi dalam berbagai bidang, termasuk kimia analitik, biokimia, farmasi, forensik, dan industri makanan. Ini digunakan untuk menganalisis campuran kompleks, memantau kualitas produk, memurnikan senyawa, dan banyak lagi. Kromatografi menjadi salah satu teknik pemisahan paling penting dan umum digunakan dalam ilmu kimia dan biokimia.

Prinsip dasar kromatografi adalah bahwa komponen-komponen dalam sampel akan bergerak lebih cepat atau lebih lambat tergantung pada seberapa kuat mereka terikat pada fase diam dan fase gerak. Komponen-komponen yang lebih suka terikat pada fase gerak akan bergerak lebih cepat, sementara yang lebih suka terikat pada fase diam akan bergerak lebih lambat. 

Akibatnya, komponen-komponen ini terpisah dari satu sama lain selama proses pergerakan.Setelah komponen-komponen terpisah, mereka dapat diidentifikasi atau diisolasi untuk analisis lebih lanjut. Berbagai jenis kromatografi seperti kromatografi kertas, kromatografi kolom, kromatografi lapis tipis berbeda dalam prinsip operasi, media pemisahan, dan aplikasi mereka.

  • Jenis-Jenis Kromatografi

1.Kromatografi Kertas

  • Pengertian kromatografi kertas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun