Mohon tunggu...
P3E Suma
P3E Suma Mohon Tunggu... Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan -

Alamat Kantor: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 17 Makassar Tlp. 0411-555701,702 Fax.0411-555703 Alamat Website: p3esuma.menlhk.go.id

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ayo Tanam dan Pelihara 25 Pohon Sumur Hidup

28 November 2017   12:52 Diperbarui: 28 November 2017   12:55 1299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayo Tanam dan Pelihara 25 Pohon Seumur Hidup (dok/P3E Suma)

P3E Suma, KLHK-Dalam rangka menyambut Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang diperingati setiap tanggal 28 November, Unit Pelaksana Teknis (UPT) KLHK wilayah Provinsi Sulawesi Selatan menanam 1.595 batang bibit pohon di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Tabo-Tabo, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sabtu (25/11/2017).

Kepala P3E Suma dan Ibu Menanam (dok/P3E Suma)
Kepala P3E Suma dan Ibu Menanam (dok/P3E Suma)
Kegiatan tanam pohon ini merupakan wujud nyata dari Aparatur Sipil Negara (ASN) pada bangsa sekaligus bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Hal ini juga merupakan salah satu pelaksanaan program KLHK yaitu Menanam 25 Pohon Setiap Orang selama Hidup. Untuk mendukung program tersebut, KLHK juga mewajibkan setiap UPT melakukan kegiatan penanaman pohon yang diberi nama ASN Menanam 25 Batang Pohon selama hidup.

Bibit Eboni (Dok/P3E Suma)
Bibit Eboni (Dok/P3E Suma)
Tertuang dalam Instruksi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan INS.1/MENLHK/PDASHL/DAS.1/8/2017 yang mewajibkan kita menanam dan memelihara sekurang-kurangnya 25 pohon selama hidup. Angka 25 batang itu berasal dari 5 batang saat sampai jenjang SD, 5 batang SMP, 5 batang SMU, 5 batang perguruan tinggi, dan 5 batang saat menikah.

Pada 2 Agustus 2017 lalu, Presiden RI Joko Widodo telah mencanangkan prangko edisi khusus untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk menanam minimal 25 pohon per warga untuk seumur hidup.

BDLHK Menanam (dok/P3E Suma)
BDLHK Menanam (dok/P3E Suma)
Presiden Jokowi juga menjadikan penanaman bibit pohon sebagai acara wajib saat menerima kunjungan kenegaraan para pemimpin dunia yang datang ke Indonesia. Beberapa waktu ke belakang, Presiden mengajak serta Presiden Korea Selatan, Raja Salman (Arab Saudi), Raja Carl Gustav XVI (Swedia), PM Lee Hsien Long (Singapura) dan Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani (Qatar) untuk menanam pohon di Istana Negara.

Pembuatan Lubang Tanam (Dok/P3E Suma)
Pembuatan Lubang Tanam (Dok/P3E Suma)
Banyak manfaat yang dapat diambil dari "ritual" menanam pohon oleh tamu kenegaraan ini. Selain melestarikan lingkungan, momen ini juga bisa dipakai untuk memperkenalkan tanaman endemik Indonesia.

Kegiatan menanam pohon pada acara kenegaraan juga sekaligus kampanye gerakan penyelamatan lingkungan agar lebih mendunia.

Kapus P3E, Kepala BDLHK, Kepala BPTH Menanam (dok/P3E Suma)
Kapus P3E, Kepala BDLHK, Kepala BPTH Menanam (dok/P3E Suma)
Menanam pohon juga sudah menjadi sebuah gerakan di sejumlah daerah melalui berbagai agenda kegiatan. Seperti yang dilakukan oleh ASN UPT KLHK tersebut yang melakukan penanaman pada areal seluas 601 hektar dengan berbagai jenis pohon, diantaranya Eboni, Jati, Coppeng dan Bone.

"Kegiatan ini lebih menitikberatkan pada cinta lingkungan hidup dan kehutanan. Kita sadar hutan merupakan paru-paru bumi yang harus ditanam, dirawat guna kelestarian hutan dari kepunahan, " jelas Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BDLHK) Makassar, Anhar.

Tim P3E Suma (dok/P3E Suma)
Tim P3E Suma (dok/P3E Suma)
Tidak hanya ASN, aksi tanam pohon ini diikuti oleh masyarakat sekitar Desa Tabo-Tabo Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Selain bentuk kepedulian melestarikan alam sekitar, kegiatan ini juga menjadi media penyadaran bagi masyarakat untuk ikut menjaga kelestarian Kawasan Hutan Desa Tabo-Tabo.

"Kami sediakan berbagai jenis bibit pohon khusus untuk dibagikan kepada masyarakat pada kegiatan ini. Tentu saja, selain menanam, mari bersama kita turut memelihara pohon-pohon ini," ajak Kepala Balai Perbenihan Tabaman Hutan (BPTH) Kepala Balai BPTH Wilayah II, Djoko Iriantono.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun