Mohon tunggu...
Eko H. Kusuma
Eko H. Kusuma Mohon Tunggu... Administrasi - Hanya seorang penggemar kopi yang sedang berlatih menulis

Sedang memulai belajar untuk menulis.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Vision-S, Strategi Sony Menggoyang Industri Mobil Listrik

12 Januari 2020   19:01 Diperbarui: 12 Januari 2020   19:17 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sony Vision-S Concept (https://cdn.motor1.com/images/mgl/xWAgk/s1/sony-vision-s-concept.jpg)

Awal tahun ini, Sony membuat sebuah kejutan besar. Perusahaan elektronik asal Jepang tersebut meluncurkan sebuah konsep mobil listrik bertajuk Vision-S. Vision-S pertama kali dipamerkan pada ajang Consumer Elektronic Show (ECS) 2020 di Amerika Serikat. Berkonsep mobil sedan listrik yang ramah lingkungan, Vision-S dilengkapi dengan fitur hiburan berteknologi tinggi.

Akankah produk ini diterima oleh konsumen? Masih terlalu dini untuk menjawab pertanyaan tersebut karena Vision-S masih berupa konsep, namun sejauh ini Sony Vision-S sudah mendapatkan atensi masyarakat internasional.

Diversifikasi

Selama ini, Sony dikenal dalam bidang industri elektronik. Produk yang dihasilkan pun beragam. Mulai dari televisi, perangkat audio, kamera video, ponsel, hingga game. Melalui konsep mobil listrik Vision-S, Sony berusaha melakukan diversifikasi dengan masuk dalam industri otomotif.

Spesifikasi dan Fitur yang Dimiliki

Dilansir dari Antara, kendaraan konsep itu punya 33 titik sensor termasuk sensor CMOS dan ToF yang sudah tertanam di dalam mobil. Sensor berguna untuk mendeteksi manusia dan objek yang berada di dalam maupun luar mobil.

Perusahaan raksasa teknologi yang berbasis di Jepang itu akan menghadirkan mobil konsep dengan fitur canggih swakemudi, teknologi Reality 360 serta tampilan layar yang lebih lebar.

Kebutuhan di masa mendatang?

"Kami percaya bahwa evolusi mobilitas juga akan mendefinisikan kembali mobil sebagai ruang hiburan baru," kata CEO Sony, Kenichiro Yoshida, yang dikutip dari Antara.

Kendaran konsep itu adalah untuk mobilitas masa depan, yang memadukan fitur keselamatan, kenyamanan, hiburan, dan kemampuan beradaptasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun