Kesehatan merupakan hal terpenting yang harus dimiliki siapapun dalam kehidupan. Dengan kesehatan yang dimiliki, seseorang bisa menjalankan segala aktivitas sehari-hari sebagaimana mestinya. Dengan kesehatan juga kita bisa bercengkrama bersama keluarga, menikmati hari libur dengan mendatangi sebuah objek wisata. Intinya dengan nikmat sehat yang diberikan Sang Pencipta kita bisa melakukan banyak hal dalam hidup.
Begitu pula kesehatan dan jaminan kesehatan bagi para prajurit menjadi hal penting bagi sejumlah prajurit yang bertugas membela dan mempertahankan NKRI. Dengan kesehatan dan jaminan kesehatan, sejumlah prajurit bisa maksimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya di tengah masyarakat kita. Tak hanya itu, kesehatan dan jaminan kesehatan menjadi hal yang perlu diupayakan untuk para anggota keluarga sejumlah prajurit saat ditinggal menjalankan tugas.
Atas dasar itulah Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menandatangani Kesepakatan Bersama tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan di Lingkungan Kemhan dan TNI, Kamis (8/30) di kantor Pusat BPJS Kesehatan, Jakarta.
Kesepakatan Bersama yang ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu bersama Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris tersebut dalam rangka mewujudkan kerja sama dan sinergitas Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan di Lingkungan Kemhan dan TNI.
Ruang lingkup dari Kesepakatan Bersama meliputi empat hal yakni pelaksanaan pelayanan kesehatan, pemanfaatan fasilitas kesehatan, kepersertaan dan kerahasiaan data dan informasi bagi seluruh anggota TNI.
Menhan dalam sambutannya menyampaikan, kedepan diharapkan akan terus terjalin kerja sama dan sinergitas antara BPJS Kesehatan dan Kemhan bersama TNI serta Polri sehingga apa yang menjadi tujuan mulia dari Pemerintah untuk seluruh bangsa dan rakyat termasuk TNI dan Polri dapat berjalan baik. "Mudah -- mudahan dengan kesepakatan ini bisa diperbaiki kekurangan yang ada selama ini", harap Menhan.
Sementara itu Dirut BPJS Kesehatan menyampaikan apresiasi kerja sama yang sejak awal implementasi Program JKN-KIS telah didukung oleh Kemhan beserta TNI dan juga Polri. Melalui penandatangan Kesepakatan Bersama ini diharapkan akan lebih sinergi antara BPJS Kesehatan bersama Kemhan, TNI dan Polri.
"Berbagai masukan perbaikan dari hasil evaluasi kerja sama selama ini diharapkan sudah dapat dituangkan dalam nota kesepahaman ini, sehingga kualitas layanan bagi Anggota TNI maupun Polri makin optimal", tambahnya.
Selain dengan Kemhan, dalam kesempatan tersebut BPJS Kesehatan juga menandatangni Nota Kesepahaman dengan Kepolisian Republik Indonesia yang ditandatangani oleh Dirut BPJS bersama Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. Hadir menyaksikan penandatangan antara lain sejumlah pejabat di lingkungan Kemhan, Mabes TNI dan Angkatan, Polri dan BPJS.
