Samarinda, Kalimantan Timur (04/08) -- Sustainable Development Goals (SDGs) adalah rencana aksi global yang telah disepakati oleh para pemimpin dunia termasuk Indonesia. Tujuan dari disusunnya SDGs adalah untuk mengurangi kesenjangan, melindungi lingkungan, dan mengakhiri kemiskinan. Untuk itu, disusunlah rencana tersebut ke dalam 17 tujuan utama yang akan mendukung terwujudnya impian tersebut. Salah satunya adalah tujuan nomor 3 tentang Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Tujuan nomor 3 dapat diimplementasikan dengan cara menerapkan gaya hidup bersih dan sehat.
Hal inilah yang menjadi alasan utama bagi Ega Duandini, mahasiswa Universitas Diponegoro yang sedang melaksanakan KKN mandiri, untuk mengedukasi masyarakat di kampung halamannya untuk menerapkan gaya hidup bersih dan sehat. Kampung halamannya terletak di Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Di kampung halamannya, masih banyak masyarakat yang tidak menjaga kebersihannya. Padahal di masa pandemi seperti saat ini, kebersihan adalah salah satu aspek penting yang dapat membantu menjaga masyarakat dari rantai penularan Covid-19.
Untuk itu, Ega mencoba mengedukasi masyarakat di kampung halamannya mengenai gaya hidup bersih dan sehat selama masa pandemi. Cara mengedukasinya pun sangat unik, yaitu dengan melukis dan menghias tempat handsanitizer (Automatic Handsanitizer Dispenser). Dengan tampilan tempat handsanitizer yang unik, masyarakat menjadi tertarik untuk menggunakan handsanitizer dimana pun dan kapan pun saat dibutuhkan.
"Programnya bagus aja, mahasiswanya juga bisa berkomunikasi dengan baik dengan masyarakat," ujar Lasmiyati, salah satu masyarakat di Kelurahan Sungai Pinang Dalam.
Harapannya, dengan program KKN ini, masyarakat dapat termotivasi untuk menerapkan gaya hidup besih dan sehat, apalagi di masa pandemic seperti saat ini.
Penulis: Ega Duandini (S1 Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro)
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Amirudin, M. A.
