Mohon tunggu...
Efren Wijaya
Efren Wijaya Mohon Tunggu... Penulis - https://www.kompasiana.com

Cogito Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Catatan Dasar tentang Organisasi dan Sejarah Singkat "Ikatan Mahasiswa Pelajar Copu (IMPAC)"

24 Oktober 2021   10:39 Diperbarui: 24 Oktober 2021   18:05 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruteng 

Berbicara tentang organisasi di era modern, siapa yang tidak tau fungsi dan tujuannya. Kalaupun tau, mungkin hanya umur sebatas usia 12 tahun ke atas. Kenapa demikian?. Jawabannya, tak harus pikir terlalu panjang. Cukup di jawab saja, bahwa usia 12 tahun ke atas merupakan usia-usia di mana kita sedang proses belajar dan mengenal  dasar-dasar atau formulasi suatu organisasi, baik di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/SMK) maupun Lembaga Pendidikan Tinggi (LPT) yang selalu implementasi hingga evaluasi diri tentang suatu organisasi dalam kehidupan nyata.

Kata organisasi juga sering kita dengar, namun terkadang sering dibingungkan oleh devinisi dari berbagai para ahli. Pada intinya, kata organisasi itu berasal dari bahasa Yunani Oragon yang artinya alat, instrumen atau juga wadah. Sederhananya, organisasi itu merupakan kerja sama sekelompok orang untuk mencapai tujuan atau niat yang sama.

Melihat dasar atau formulasi dari suatu organisasi itu, tentu ada hal-hal unik di dalamnya. Apa keunikannya itu?. Keunikannya adalah formulasi atau rumusan (saling menukar ide atau gagasan), implementasi atau praktek nyata (kerja sama tim atau kelompok) dan evaluasi atau penilaian untuk mencapai tujuan yang sama atau organisasi. 

Ketiga hal inilah yang membuat masyarakat atau kaum muda milenial berkeinginan untuk bergabung dan belajar secara langsung hingga membentuk organisasi sendiri, baik di lingkup lokal seperti kampung atau Desa, lingkup Nasional seperti (GMNI, PMKRI, HMI dll) yang ada di kabupaten/provinsi/pusat, maupun internasional seperti organisasi-organisasi pemerintahan (ASEAN atau PBB). Kehebatan atau power dari suatu organisasi itulah yang membuat tekad atau semangat kaum muda atau masyarakat untuk ambil bagian hingga membentuk suatu organisasi dalam kehidupan nyata. 

Berbicara tentang IMPAC, mungkin hanya sebagian kelompok atau wilayah saja yang tau hingga muncul suatu pertanyaan, apa itu IMPAC, apa tujuannya dan dimana lahir IMPAC itu?. Pertanyaan ini sering muncul dalam kehidupan kita sehari-hari, terkhusus bagi mereka yang belum mengenal lebih jauh atau lebih dalam tentang IMPAC.

IMPAC hanyalah nama organisasi lokal yang ada di Dusun Copu/Desa Ruis/Kecamatan Reok/Kabupaten Manggarai. IMPAC merupakan singkatan dari "Ikatan Mahasiswa Pelajar Copu" yang berdiri pada tanggal 8 Agustus 2012 dengan berlandaskan asas kekeluargaan. Usianya bisa dikatakan hebat, sebab di usia yang ke-9 tahun, agenda tahunan setiap badan pengurus sering dijalankan. 

Mulai dari angakatan kaka Saverianus Ludi, Mikael Efendi Wijaya, Servasius Rovin Asak, Karolus Rudi Haryanto dan Rival Mali yang hari ini masi aktif masa jabatan pengurusannya dan juga merupakan pion-pion muda milenial yang membuat IMPAC masih berdiri kokoh hingga hari ini.

Adapun agenda dasar di luar agenda tambahan yang sering di jalankan setiap masa bakti dari pengurusan, yaitu Bakti Sosial, Do'a Bersama, Sosialisasi, Olahraga Bersama, pentas seni (di adakan setiap akir tahun) dan literasi buku dengan tujuannya adalah membentuk diri, merespon segala perubahan zaman melalui daya tanggap atau cara berpikir hingga tindakan secara evaluatif, untuk membangun tali persaudaraan antar sesama dan menjadi mediator aspirasi masyarakat umum, secara khusus masyarakat Dusun Copu/Desa Ruis/Kecamatan Reok.

Bangga dan luar biasa tentunya, sebab semangat atau tekad belajar kaum muda IMPAC masih kuat dan masih eksis di tempat mereka belajar atau mengabdi hingga hari ini. Semangat itu, tentu menjadi fondasi perubahan dan menjadi catatan sejara penting bagi generasi-generasi penerus bangsa di hari ini maupun hari-hari yang akan datang.

Penulis/Editor: Efren Wijaya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun