Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Papa Mama, Aku Mau Jadi Youtuber

26 September 2020   06:39 Diperbarui: 26 September 2020   14:42 1122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika anak ingin jadi Youtuber (sumber gambar: familyfelicity.com)

Penemuan terhadap panggilan jiwa ini tak bisa didapatkan secara instan. Diperlukan pengamatan yang bersungguh-sungguh dan lama. Diamati dan ditanya juga sang anak tentang kegiatan yang sangat disukainya secara mendalam, yang membuatnya selalu bermimpi merenda masa depan di bidang itu.

Konsultasikan dengan Psikolog

Jika diperlukan ajak anak berkonsultasi dengan psikolog untuk memastikan di mana bakatnya. Apakah sang anak benar-benar berbakat, kata lain dari panggilan jiwa, di bidang yang mungkin kita sudah duga sebelumnya? Tidakkah itu hanyalah hobi atau kesenangan sesaat?

Jika anak sudah menemukan panggilan jiwanya, maka tinggal mendorong dan memfasilitasi agar ia bertekun di situ dan menjalaninya dengan bahagia. Adakah hal lain yang diharapkan orangtua selain melihat kebahagiaan putra-putrinya?

Selamat. Sukses anak adalah sukses orangtuanya juga.

(I Ketut Suweca, 26  September 2020).  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun