Mohon tunggu...
Eko Sudaryanto
Eko Sudaryanto Mohon Tunggu... Freelancer - Awam yang beropini

Awam yang beropini!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Saatnya Mahfud MD Menunjukkan Kebesaran Hatinya!

18 November 2011   13:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:30 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Menurut berita di KOMPAS.com hari ini, Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso minta agar Mahfud MD melakukan introspeksi dulu ke internal lembaga yang dia pimpin, sebelum melemparkan tuduhan ke lembaga lain.


Bahkan beliau juga sempat memberi contoh kasus yang terjadi di MK, yaitu: tentang dugaan suap terhadap hakim konstitusi dan kasus pengaturan saksi dalam sidang.


Pernyataan bernada menyindir ini merupakan tanggapan yang kesekian kalinya dari anggota dewan, atas pernyataan Ketua MK Mahfud MD, yang menuding telah terjadi JUAL PELI PASAL dalam pembahasan undang-undang di DPR


Saling tuding seperti tersebut di atas, tak dapat dibiarkan dan harus dihentikan. Karena kalau tidak, bukan tak mungkin akan berkembang menjadi perseteruan antar lembaga negara, yang makin jauh keluar dari konteks permasalahan awal. Yang berpotensi mengganggu kinerja kedua lembaga tersebut.


Jika dalam tulisan terdahulu, saya terkesan memojokkan anggota DPR, dan memintanya agar segera mengundang Mahfud MD untuk duduk bersama dalam sebuah forum resmi guna membahas persoalan tersebut di atas, sekarang tiba saatnya saya menghimbau Ketua MK untuk melakukan hal yang sama.


Saya menghimbau agar Mahfud MD segera mengambil inisiatif bertemu dengan pimpinan dan anggota DPR, dan mengajak mereka untuk duduk bersama membahas dan menyelidiki kebenaran tudingan yang beliau lontarkan. Sebuah pertemuan resmi yang dapat diadakan lingkungan DPR, gedung MK atau tempat lain yang representatif.


Yakinlah bahwa jika terus-menerus BERDEBAT KUCING dan saling tuding via media massa atau forum-forum informal, tak akan ada gunanya dan cuma menghabiskan waktu saja.(E. SUDARYANTO-18112011)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun