Mohon tunggu...
Dwi Fatimah NS
Dwi Fatimah NS Mohon Tunggu... Manusia Berisik

kesedihan selalu dateng bersama dengan kebahagiaan, maka jika senang jangan terlalu, jika sedih jangan terlalu.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Program Prioritas Presiden Prabowo, All Indonesia Permudah Pelayanan Publik

3 Oktober 2025   18:06 Diperbarui: 3 Oktober 2025   18:06 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://share.google/images/qwM3aWtSAVUGaBHUt

Mulai 1 Oktober 2025, pemerintah resmi memberlakukan All Indonesia di seluruh bandara dan pelabuhan yang ada di Tanah Air. Program ini diluncurkan pertama kali di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, dan diresmikan bersama oleh sejumlah kementerian, termasuk Kementerian Pariwisata. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa aplikasi All Indonesia akan sangat membantu proses masuk ke Indonesia, baik untuk WNI maupun warga negara asing.

All Indonesia adalah integrasi layanan digital yang menggabungkan deklarasi keimigrasian, kepabeanan, kesehatan, dan karantina dalam satu aplikasi. Layanan ini bisa diakses melalui website allindonesia.imigrasi.go.id atau aplikasi mobile yang tersedia di Google Playstore dan App Store. Setiap penumpang dari luar negeri yang akan masuk ke Indonesia wajib mengisi deklarasi kedatangan melalui aplikasi ini, yang bisa dilakukan tiga hari sebelum kedatangan.

Dengan adanya All Indonesia, prosedur kedatangan menjadi lebih sederhana, nyaman, dan efisien. Kalau sebelumnya penumpang harus mengisi banyak formulir berbeda di bandara atau pelabuhan, kini cukup lewat satu aplikasi saja semua kebutuhan sudah terpenuhi. Hal ini diharapkan bisa mempercepat alur pemeriksaan, mengurangi antrian, serta meningkatkan kenyamanan perjalanan.

Menteri PANRB Rini Widyantini menekankan bahwa All Indonesia adalah salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto untuk menghadirkan pelayanan publik yang inklusif, berkeadilan, dan berbasis digital. Bukan hanya soal teknologi, sistem ini juga mencerminkan semangat gotong royong antar kementerian dan lembaga dalam memberikan layanan yang lebih cepat, transparan, dan pasti kepada masyarakat.

Dengan begitu, kini di seluruh bandara dan pelabuhan Indonesia, dari Aceh hingga Papua, layanan publik berlaku sama dan mudah diakses. Inilah bentuk nyata modernisasi pelayanan publik agar lebih praktis, aman, transparan, dan berpihak kepada rakyat. Bandara dan pelabuhan pun tidak lagi hanya sekedar pintu masuk, tetapi juga menjadi simbol kemajuan Indonesia menuju pelayanan publik yang ramah dan setara bagi semua.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun