Mohon tunggu...
Dwi Cahyanti
Dwi Cahyanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Komunikasi Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Enjoy your life

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Potensi Makanan Lanting di Kabupaten Kebumen dan Pengembangannya

23 Januari 2021   22:46 Diperbarui: 23 Januari 2021   22:48 1300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Kebumen merupakan salah satu kabupaten yang berada di Jawa Tengah yang memiliki berbagai pantai disepanjang jalur selatan dan dikenal karena pesona pantainya yang indah. 

Tidak hanya itu saja, Kebumen juga dikenal dengan berbagai makanan khas salah satunya yaitu lanting. Lanting ini merupakan makanan  ringan yang mayoritas diproduksi oleh masyarakat Kebumen diberbagai kecamatan, maupun desa, dan ini merupakan salah satu mata pencaharian masyarakat di Kebumen selain bertani. 

Lanting Kebumen ini sudah dikenal diberbagai wilayah di Indonesia, bahkan di luar negeri, contohnya Malaysia dengan rasanya yang enak dan renyah. Tidak hanya dikenal dengan rasanya yang enak dan renyah, makanan ini juga dikenal dengan bahan dasar yang dijamin alami. Lanting khas Kebumen berbeda dengan lanting di daerah lain. 

Perbedaan tersebut terletak pada tekstur lantingnya, lanting khas Kebumen terkenal dengan teksturnya yang ringan, sehingga mudah dimakan oleh berbagai usia. Penjualan lanting khas Kebumen ini bisa menyesuaikan permintaan dari para pembeli. 

Biasanya pembeli untuk pengiriman luar negeri akan memesan dalam bentuk mentah, karena lanting ini tidak mengandung bahan pengawet. Untuk pemesanan di dalam negeri dikirim dalam bentuk matang. Proses pengirimannya terdapat dua cara, yaitu mampu diambil langsung dari pabriknya atau dikirim langsung oleh pihak pabrik.

Lanting khas Kebumen terbuat dari bahan utama singkong. Bahan utamanyapun tidak boleh sembarangan dalam pembeliannya, karena mampu mempengaruhi rasa dan teksturnya. Singkong ini harus yang ditanam di daerah dataran tinggi. Selain singkong sebagai bahan utama, terdapat juga bahan pendukung antara lain bawang putih, garam, tepung kanji, gula, cabai  dan pewarna makanan. Lanting khas Kebumen ini memiliki berbagai  varian rasa yaitu, original, pedas, dan pedas manis. Lanting ini dikemas dan dijual kepada konsumen dalam ukuran 2,5 kg atau 5 kg (tergantung pesanan konsumen). Biasanya para konsumen merubah kembali kemasan nya kedalam ukuran yang lebih kecil seperti 500 gr guna mendapatkan untung yang lebih besar.

Proses pembuatan lanting khas Kebumen sangatlah tradisional yaitu:

  1. Kupas singkong dengan bersih menggunakan alat yang sudah tersedia.
  2. Kemudian dicuci dengan air agar bersih dan menghilangkan getahnya.
  3. Diparut menggunakan alat yang sudah ada.
  4. Setelah itu di peras (press) menggunakan alat untuk menghilangkan air yang ada pada parutan singkong tersebut.
  5. Kemudian setelah air yang ada pada parutan tersebut hilang maka  diparut lagi hingga halus.
  6. Parutan tersebut kemudian dicampur dengan bahan pendukung lainnya.
  7. Setelah tercampur rata, adonan ini dikukus selama kurang lebih 30 menit (hingga matang) sampai parutan tersebut tidak berwujud parutan lagi.
  8. Setelah matang dibagi menjadi beberapa bagian dan didinginkan
  9. Adonan yang sudah dingin lalu digiling menggunakan mesin. Tujuannya  untuk mendapatkan bentuk awal lanting
  10.  Bentuk awal tersebut kemudian di bagi menjadi beberapa bagian yang selanjutnya dijadikan lingkaran. Pada proses ini dilakukan oleh warga sekitar, yang kemudian dibawa pulang oleh warga tersebut guna dikerjakan.
  11. Setelah semuanya terbentuk menjadi bulat, warga menyetorkan kembali hjasilnya ke pabrik untuk dijemur.
  12. Proses penjemurannya membutuhkan waktu 1-2 hari, tergantung panas matahari.
  13. Setelah melalui proses penjemuran, lanting ini pun digoreng dan dikemas, lanting siap dijual.

Bentuk awal lanting setelah di giling, sebelum di bagi menjadi empat bagian
Bentuk awal lanting setelah di giling, sebelum di bagi menjadi empat bagian

Lanting yang siap di jual
Lanting yang siap di jual

Pada proses pembuatan diatas telah disebutkan bahwa warga berperan aktif, terutama para ibu rumah tangga. Oleh karena itu, lanting khas Kebumen juga merupakan mata pencaharian utama selain bertani. Karena proses pembuatannya yang mudah, para wanitapun mampu mengerjakan pekerjaan ini untuk mengisi waktu luang.

Potensi yang dimiliki oleh makanan ini yaitu mampu membuka lapangan pekerjaan bagi warga desa yang tidak berpendidikan tinggi. Karena, untuk melakukan pekerjaan ini tidak dibutuhkan ijazah atau pendidikan apapun, sehingga semua orang mempunyai peluang unntuk bekerja disini.  Ibu rumah tangga yang memiliki anak kecilpun mampu bekerja, karena pekerjaan ini bisa dilakukan dirumah. Selain itu, jika pengembangannya dilakukan secara serius dan signifikan maka makanan khas ini bisa membawa kota Kebumen menjadi terkenal di berbagai penjuru dunia. Alternative pengembangan dalam metode pemasarannya yaitu melakukan promosi semenarik mungkin dengan menggunakan media sosial, dan disetiap tempat wisata juga disediakan makanan ini guna menarik perhatian wisatawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun