Cara PenggunaanÂ
Pemakaian aplikasi Speechnotes relatif mudah. Tanpa membaca petunjuk pun kita dapat memperkirakan dengan cara mencoba berbagai tombol fungsi yang disediakan. Berikut langkah sederhananya.
Pertama, lakukan penyetelan atau pilihan bahasa (sesuai yang hendak kita diktekan). Pilihan bahasa dapat dilakukan memakai tombol fungsi di bagian atas atau tombol fungsi di bagian bawah (bola dunia). Misalnya, kita dapat memilih bahasa Indonesia (ID). Bisa juga dipilih dari ikon tiga titik di bagian kanan atas.
Kedua, jika sudah siap, kita dapat mengklik gambar mikrofon berwarna oranye yang ada di sebelah kanan. Kemudian langkah pendiktean dapat dilakukan. Taraaa! Kalimat yang kita diktekan dalam sekejap akan tampil pada halaman yang tersedia.
Agar hasil ketikan akurat, ucapkan setiap kata secara perlahan dengan artikulasi jelas dan berikan cukup jeda antara setiap kata. Jika suara yang kita ucapkan tidak jelas---seperti kumur-kumur, istilah guyonannya---kemungkinan besar Speechnotes akan salah menginterpretasikannya.Â
Untuk pemberian tanda baca, kita dapat mendiktekannya dan/atau menggunakan papan ketik, jika ingin lebih nyaman. Penuntasan transkrip dengan tanda baca yang benar dan perbaikan salah ketik dapat dilakukan secara langsung atau dalam proses penyuntingan kemudian.
Ketiga, setelah semua materi selesai kita diktekan, mikrofon dapat dimatikan. Selanjutnya kita dapat menamai naskah tersebut, lalu menyimpannya. Pilih tombol fungsi "note" untuk menamai dokumen.
Jika kita klik ikon tiga garis sejajar pada bagian kiri atas, kita akan dibawa pada berbagai pilihan menu, seperti membuka halaman baru, menyimpan, mentransfer, dan menghapus dokumen, dan sebagainya.
Kita juga dapat membagikannya ke aplikasi lain, seperti Whatsapp, Facebook, dan "direct message" Twitter; atau mengirimkannya melalui pesan SMS, surel (email) atau lewat perangkat Bluetooth.
Plus/MinusÂ
Beberapa kelebihan Speechnotes, antara lain mudah digunakan serta memiliki tingkat akurasi yang relatif tinggi. Walaupun demikian, ketidakakuratan mungkin juga terjadi apabila perangkat kurang memenuhi syarat. Misalnya, kualitas mikrofon yang buruk atau tidak sesuai, koneksi internet kurang bagus atau tidak stabil, dan sebagainya.
