Mohon tunggu...
Dwi Klarasari
Dwi Klarasari Mohon Tunggu... Administrasi - Write from the heart, edit from the head ~ Stuart Aken

IG: @dwiklara_project | twitter: @dwiklarasari

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Ubah Perabot Lawas Jadi "Instagramable"

14 Juli 2018   17:49 Diperbarui: 14 Juli 2018   18:11 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat pulang ke rumah orang tua dan melihat kursi teras sudah sangat kusam, tiba-tiba dalam benak terlintas niat untuk menggantinya dengan "yang baru". Bukan membelinya, tetapi mengecat ulang perabot lawas tersebut agar tampak baru. Tidak selamanya sesuatu yang baru harus diadakan dengan cara membeli, bukan? Apalagi saat kondisi keuangan kurang mendukung. 

Bagaimanapun mengecat perabot bukan pekerjaan sulit. Pada dasarnya semua orang dapat mengecat perabot, terlebih jika hanya untuk kebutuhan pribadi (a.k.a. not for sale). Tak ada salahnya belajar dari masyarakat negara maju yang kebanyakan justru melakukan sendiri berbagai pekerjaan yang dapat dipelajari dan/atau tidak memerlukan keahlian khusus. Istilah kerennya Do It Yourself (DIY).

Jadilah proyek DIY saya dalam masa liburan kali ini adalah mengecat perabot lawas agar tampil lebih atraktif dan... Instagramable! Yuk, ikuti langkah-langkahnya berikut ini!

Peralatan, Material, dan Biaya 

Berikut peralatan dan material utama yang perlu kita siapkan.

  • Kuas 1-2 ukuran sesuai dengan bidang pengecatan. Untuk permukaan yang luas bisa digunakan kuas ukuran sedang-besar, sementara bagian detail seperti lekukan pilih kuas kecil.
  • Wadah bekas yang bersih dan sesuai untuk mengencerkan cat.
  • Ampelas secukupnya.
  • Cat dasar (thinner/afduner) sesuai material furnitur.  
  • Cat (top coat) sesuai material furnitur dengan warna sesuai selera.
  • Pernis bening untuk pelapis akhir.
  • Siapkan juga koran/kain bekas secukupnya untuk alas lantai, juga perlengkapan pelindung diri, seperti masker, sarung tangan, dan pakaian kerja yang sesuai.  

Untuk mengecat satu set kursi kayu (meja kecil dan 2 buah kursi), saya hanya menghabiskan dana kurang dari seratus ribu rupiah. Pilihan saya adalah cat kayu Avian High Gloss Enamel 50 cc seharga Rp16.000,00 per kaleng.  

Menyiapkan Permukaan Perabot

  • Siapkan perabot lawas yang akan dicat ulang. Letakkan perabot pada permukaan lantai yang datar dan telah dialasi dengan lembaran koran/kain bekas untuk menghindari kotoran dan/atau noda cat pada lantai. Jika mungkin, cari area terbuka di luar rumah.
  • Sebelum mengaplikasikan cat warna sesuai pilihan, siapkan permukaan perabot. Pertama-tama, perbaiki bagian-bagian yang rusak; jika perlu lakukan pendempulan pada celah atau bagian yang berlubang, permukaan yang cacat, berbintik-bintik, dan sebagainya.
  • Lakukan pengampelasan seluruh permukaan perabot secara merata untuk membersihkan sisa-sisa cat lama dan menghaluskan permukaannya.
  • Terakhir, bersihkan furnitur dari kotoran akibat pengampelasan, debu, minyak, dan berbagai noda lain. Gunakan lap bersih yang lembut. Jika perlu campur sedikit deterjen ringan dalam air untuk membersihkan. Seka permukaan hingga bersih dan biarkan kering secara alami.

Tahap Pengecatan

  • Pertama, aplikasikan cat dasar sesuai material perabot agar nantinya memudahkan pengecatan serta membuat cat menempel kuat dan tahan lama. Sebaliknya, lewati tahap aplikasi cat dasar ini bila ingin mendapatkan furnitur dengan tampilan kuno, seperti permukaan dengan cat agak mengelupas atau bersemburat hitam/cokelat kayu.
  • Setelah cat dasar kering, terapkan pengampelasan ringan untuk membantu menguatkan pelekatan cat pada permukaan furnitur. Jangan lupa bersihkan debu yang tersisa.  
  • Aplikasikan cat (top coat) dengan warna sesuai pilihan. Tambahkan pengencer (thinner) untuk mengurangi kekentalan cat, sehingga lebih mudah diaplikasikan secara merata dan kita dapat bekerja secara lebih detail tanpa takut cat mengering terlalu cepat. Aduk cat agar warna merata. Untuk hasil terbaik, lakukan setidaknya dua kali pengecatan. Pengecatan kedua diterapkan setelah lapisan pertama kering sempurna. Gunakan kuas dengan ukuran yang sesuai.    
  • Setelah cat kering sempurna, aplikasikan pernis bening (opsional) agar didapatkan permukaan perabot dengan daya tahan lebih lama dan tampak lebih berkilau.
  • Pastikan cat telah kering dengan sempurna sebelum Anda memindahkan perabot ke tempat yang diinginkan.

dokpri
dokpri
Nah, gampang kan? Mengecat sendiri perabot lawas yang ada di rumah akan memberikan banyak manfaat. Selain menghemat pengeluaran, kegiatan ini juga dapat menjadi salah satu bentuk refreshing, sarana belajar bagi anak-anak, dan sebagainya. Kalaupun hasilnya kurang sempurna, yakinlah hati kita pasti akan tetap bahagia. Dengan memilih cat warna-warni yang menarik, kita bahkan dapat membuat perabot kusam menjadi tampak lebih atraktif dan Instagramable.       

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun