Mohon tunggu...
KKN Ternyang 2019
KKN Ternyang 2019 Mohon Tunggu... Penulis - Universitas Negeri Malang

Kecamatan. Sumberpucung Kabupaten. Malang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN UM Berikan Pelatihan Kerajinan Inovatif dari Limbah Botol Plastik

24 Juni 2019   07:12 Diperbarui: 24 Juni 2019   07:22 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah plastik merupakan salah satu sumber pencemaran lingkungan. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat terlepas dari penggunaan plastik. Sering kali kemasan plastik hanya dibuang begitu saja. Masyarakat enggan menggunakan kembali ataupun mendaur ulang plastik-plastik tersebut. Sehingga plastik-plastik tersebut menumpuk dan mencemari lingkungan.

Melihat dari permasalahan tersebut mahasiswa berinisiatif memberikan pelatihan kerajianan inovatif yang memiliki nilai guna dan ekonomis. Untuk merealisasikan ide tersebut Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang 2019 dibantu oleh salah satu pihak Dinas Lingkungan Hidup. Selain itu, mahasiswa berkoordinasi dengan pihak Bank Sampah Desa Ternyang. Berdasarkan hasil koordinasi tersebut menghasilkan kerajinan inovatif berupa sapu.

Kegiatan dilaksanakan pada hari Jum'at tanggal 21 Juni 2019 pukul 08.00 WIB yang bertempat di kediaman ketua Bank Sampah Desa Ternyang. Pelatihan ini lebih terfokus pada pembuatan kerajinan sapu yang terbuat dari botol plastik bekas. Botol plastik yang telah digunakan tidak langsung begitu saja dibuang tetapi dapat didaur ulang kembali menjadi benda yang bermanfaat yaitu sapu. Kemudian alasan memilih sapu sebagai produk kerajinan yang dibuat karena sapu memiliki nilai guna. Jadi benda yang tak terpakai dapat menghasilkan sesuatu yang layak guna.

Dokpri
Dokpri
Dari acara tersebut dapat terlihat antusias warga dalam mengikuti pelatihan kerajinan yang bertujuan untuk mengurangi sampah botol plastik. Selain untuk membuat kerajinan, secara tidak langsung masyarakat dapat mendaur ulang limbah botol plastik menjadi suatu benda yang layak guna. Diharapkan pelatihan ini dapat menjadi kegiatan rutin warga Desa Ternyang dengan menggandeng ibu-ibu PKK desa lain (studi banding) sehingga dapat saling bertukar informasi mengenai produk kerajinan inovatif lainnya.

Dokpri
Dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun