Mohon tunggu...
dua titikkoma
dua titikkoma Mohon Tunggu... Wiraswasta - Budayakan membaca
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

jabarkan semua

Selanjutnya

Tutup

Politik

Inilah Makna Penting Ucapan Selamat Prabowo ke Jokowi

15 Juli 2019   20:00 Diperbarui: 15 Juli 2019   20:07 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi ll dokpri

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akhirnya mengucapkan selamat kepada Joko Widodo yang ditetapkan sebagai calon presiden terpilih pada Pemilihan Presiden 2019. Sebagaimana kita tahu, Jokowi adalah rival Prabowo dalam Pilpres 2019.
Ucapan selamat ini disampaikan Prabowo saat bertemu dengan Jokowi di Stasiun MRT Senayan, Jakarta, Sabtu (13/7).

Ucapan selamat itu terhitung hampir satu bulan dari putusan Mahkamah Konstitusi lalu. Meski demikian ternyata ada alasan khususnya.

Prabowo Subianto buka suara mengapa selama ini dirinya belum mengucapkan selamat kepada Jokowi yang memenangi kontestasi Pilpres 2019. Menurutnya, dirinya ingin mengucapkan langsung pada Jokowi saat bertemu karena menjunjung aturan tata krama.

Yang jelas, beliau masih mengedepankan 'ewuh pakewuh' dan menjunjung aturan tata krama. Sehingga ucapan itu diucapkan langsung ke yang bersangkutan.

Prabowo mengakui pertemuan ini memiliki makna penting. Terutama untuk meredakan ketegangan diantara kedua pendukung.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menyatakan dirinya siap sebagai sahabat dan saudara untuk membantu jika Jokowi membutuhkan masukan dalam memajukan negara.

Meskipun, kadang bersaing dan menyampaikan kritik itu tuntutan politik dan demokrasi. Tetapi sesudah berkompetisi yang keras, kita tetap sama-sama anak bangsa, patriot yang ingin berbuat terbaik untuk bangsa.

Prabowo mengatakan siap membantu demi kepentingan rakyat dan juga memminta maaf kalau sekali-kali mengkritisi pemerinta. Semua itu demi bekerjanya demokrasi yang butuh check and balance.

Pada dasarnya, Prabowo mengajak seluruh masyarakat terutama pendukungnya untuk menyudahi persaingan dan bersatu membangun bangsa.

Ia berpendapat kalau pemimpin hubungannya baik bisa memanfaatkan hal-hal untuk kebaikan bersama.

Pada akhirnya, Prabowo mengucapkan selamat bekerja Bapak Jokowi. Menjadi presiden adalah mengabdi dan memikul beban yang besar, maka dirinya siap membantu jika diperlukan untuk kepentingan rakyat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun