Â
Bantul (MTsN 1 Bantul) -- Â Kepala MTsN 1 Bantul, Warsun Munawir, S.Pd. dan beberapa guru dan karyawan melaksanakan takziah di kediaman mertua Mufaizah, S.Pd., guru IPS MTsN 1 Bantul. Mereka melakukan takziah atas meninggalnya Amat Dalari yang beralamat di Sapen Yogyakarta pada Senin sore (06/10/25).
Acara pemakaman sebetulnya dilaksanakan pada Hari Ahad (05/10/25). Walaupun selang satu hari dari pemakaman, rombongan dari MTs Negeri 1 Bantul tetap bersilaturahmi dan bantuan kepada keluarga almarhum sebagai wujud kepedulian sekaligus empati.
Warsun Munawir, S.Pd. mengemukakan bantuan moril dan material ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga.
Sebagai perwakilan madrasah yang memimpin rombongan, Warsun Mjnawir menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Almarhum Amat Dalari saat ditemui keluarga almarhum.
"Kami atas nama keluarga besar MTs Negeri 1 Bantul ikut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum Bapak Amat Dalari. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran. Selanjutnya kami hanya bisa mendoakan semoga Alloh SWT mengampuni semua dosa-dosa almarhum, menerima semua amal kebaikannya, memuliakan tempat tinggalnya, menghadap Illahi Robbi dengan khusnul khotimah, keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan," pungkas Warsun Munawir.
Sementara itu anak tertua almarhum, Wiwik Kuspitasari, sebagai perwakilan keluarga mengucapkan terimakasih yang tak terhingga atas perhatian dan doa yang diberikan kepada almarhum dan keluarganya. Dia juga memintakan maaf kepada rombongan apabila dalam menyambut dan menyediakan tempat kurang berkenan di hati, sambil sesekali mengatupkan kedua telapak tangannya sebagai ucapan terimakasih. (nrr)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI