Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Momentum Tepat Manchester United di Anfield dan Situasi Rumit untuk Liverpool

5 Maret 2023   06:52 Diperbarui: 5 Maret 2023   07:00 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi Moh Salah setelah mencetak gol ke gawang Manchester United di Anfield pada musim lalu. Foto: AFP/Oli Scarff via Kompas.com

Dalam pekan ke-26, Liga Inggris akan menyajikan big match antara Liverpool kontra Manchester United (MU) (6/3/23). Seperti biasa, duel ini bisa berlangsung seru dan panas. Dari sisi sejarah pertemuan kedua tim dan dibarengi gengsi, duel tim bercora seragam Merah ini akan memberikan tontonan yang cukup menarik.

Momentum MU akhiri Tren Negatif di Anfield

MU datang ke Anfield dengan sebongkah optimisme. Kebangkitan MU di tangan kepelatihan Erik Ten Hag musim ini mengembalikan wajah lama MU yang berjaya di tahun 90-an. Mentalitas menang MU terlihat sudah kembali dengan dibuktikan lewat konsistensi demi konsistensi di setiap laga yang dimainkan MU.

Raihan trofi Piala Carabao menjadi suntikan moral yang menaikan energi MU untuk tetap tampil konsiten. Ditambah lagi, MU berhasil tembus babak perempat final Piala FA, masuk 16 besar Piala Eropa, dan ikut bersaing ketat di tiga besar klasemen sementara Liga Inggris.

Makanya, Liverpool patut mewaspadai kehadiran MU. MU bukan lagi seperti tim yang dihadapinya 7 tahun musim terakhir semenjak Liverpool dipegang oleh Pelatih Jurgen Klopp. Wajah MU yang datang ke Anfield pekan ini bisa melukai Liverpool yang sementara berupaya bangkit dari keterpurukan di Liga Inggris.

Kedatangan MU ke Anfield merupakan momentum untuk tetap menjaga jarak dari Manchester City yang sehari sebelumnya menang kontra Newcastle United. Kedua tim berjarak 10 poin, namun MU masih mempunyai dua tabungan tersisa, termasuk kontra Liverpool.

Menang kontra Liverpool bisa menjadi kesempatan untuk memperpendek jarak dengan Man City dan terus menghangatkan persaingan di tiga besar klasemen sementara Liga Inggris.

Momentum lainnya untuk MU di Anfield adalah sebagai ajang pembuktikan diri sekaligus kesempatan untuk mengakhiri tren negatif kala bermain di Anfield. Terakhir kali MU menang di Anfield sewaktu masih dilatih oleh Louis van Gaal. Sejak van Gaal meninggalkan MU di tahun 2016, tak satu pun pelatih MU yang mampu meraih tiga poin di Anfield.

Lawatan Ten Hag ke Anfield bisa mengakhiri catatan negatif serentak mengikuti jejak rekan senegaranya, van Gaal di Anfield.

Secara umum, Anfield tak lagi seangker di musim-musim sebelumnya. Terbukti kala Liverpool yang kalah dramatis dari Real Madrid di Liga Champions. Sudah unggul 2-0, Madrid malah meruntuhkan Liverpool di Anfield dengan 5 gol yang menyebabkan kekalahan pertama Liverpool dengan kebobolan 5 gol di Anfield.

Selain pudarnya keangkeran Anfield, MU diuntungkan oleh kondisi timnya sendiri. Erik Ten Hag mempunyai komposisi skuad yang komplit lantaran para pemain andalannya berada dalam kondisi fit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun