Newcastle Lebih Siap dan Arsenal yang Belum Pantas

Newcastle United berhasil mengalahkan Arsenal (2-0) (17/5/22).  Gol pertama tercipta bunuh diri dari bek Arsenal, B. White. Lalu, gol kedua diciptakan oleh B. Guimaraes, pemain yang didatangkan Newcastle pada bulan Januari lalu. 

Laga antara Newcastle dan Arsenal menunjukkan dua poin dari performa kedua tim. 

Poin pertama adalah tentang kualitas Newcastle United, yang berstatuskan klub kaya baru di Liga Inggris dan Eropa pada umumnya. Newcastle terlihat sudah siap untuk menghadapi musim depan. 

Setelah keluar dari zona degradasi di awal tahun 2022 ini, Newcastle perlahan-lahan menjaga posisi untuk tetap berlaga di Liga Inggris pada musim depan. Bermain di Liga Inggris menjadi garansi penting untuk menggaet para pemain top berlabuh ke Newcastle pada musim depan. 

Memang, masih agak sulit menggaet pemain top seperti Kylian Mbappe dari PSG, Pedri dan Frenkie de Jong dari Barcelona, atau pun Kevin de Bruyne dari Manchester City. Alasannya, Newcastle tak bermain di Liga Champions.

Target realisti untuk Newcastle pada musim depan adalah mendapatkan tiket ke Liga Champions. Tiket ini bisa menjadi magnet untuk menarik para pemain top dan bahkan seorang pelatih top. 

Untuk saat ini, investasi keuangan Newcastle di bursa transfer pada bulan Januari nampak sangat berhasil. Mentalitas tim terangkat. Pelatih Newcastle, Eddie Howe berhasil membangun kekuatan Newcastle. 

Peluang Howe bertahan hingga musim depan makin jelas. Para pemain baru bisa ditambahkan jika ditimbang dari kondisi kekuatan finansial yang dimiliki oleh Newcastle. 

Kemenangan kontra Arsenal seolah mempertegas kekuatan Newcastle. Dengan ini pula, Newcastle tampaknya lebih siap untuk mengarungi persaingan pada musim depan. 

Berbekal dengan kondisi skuad saat ini, pengalaman musim ini, serta kekuatan uang yang dimiliki, Newcastle akan menjadi tim yang bisa bersaing di papan atas Liga Inggris.