Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dua Hal ini yang Sangat Perlu agar Bisa Menguasai Bahasa Asing

18 Juni 2020   05:55 Diperbarui: 18 Juni 2020   07:07 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mempelajari bahasa asing. Sumber foto: Live Past 100 Well.com


Menurut pengalaman saya, keberhasilan belajar bahasa asing bergantung pada kebiasaan mempraktikkan apa yang dipelajari itu dalam kehidupan nyata. Hal ini ditunjang oleh minat yang kuat untuk belajar bahasa tersebut.

Ada pelbagai metode dalam belajar pelbagai bahasa asing. Tinggal di-google di internet, pelbagai metode akan muncul dan itu bisa membantu kita untuk belajar bahasa asing tertentu.

Sewaktu SMP, guru Bahasa Inggris kami memperkenalkan sebuah metode. Metodenya belajar 10 kata baru untuk seminggu. Memang, terbilang sedikit.

Kata-kata ini juga dipakai untuk dalam test. Kami diminta untuk menuliskan kembali kata-kata itu dalam ulangan mingguan.

Lima kata dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris, begitu pun sebaliknya. Kalau dihitung-hitung selama sebulan, kami sekiranya bisa menghafal  dan mengetahui 40 kata baru.

Namun, memori manusia mempunyai keterbatasan. Ada kata-kata yang melekat, tetapi ada pula yang terlupakan bersama perjalanan waktu.

Umumnya, apa yang telah dihafal itu terlupakan karena tidak dipakai dan digunakan dalam kehidupan harian. Hanya dihafal dan dituliskan dalam ujian harian. Setelah selasai dihafal dan menjadi jawaban saat ujian, kata-kata itu kemudian itu ditinggalkan.

Sejauh ini, saya sudah pernah mempelajari tujuh bahasa asing. Bahasa Inggris, Latin, Yunani, Ibrani, Jerman, Tagalog dan Ilocano.

Dari pelbagai bahasa asing ini, sejauh ini secara aktif saya menggunakan tiga di antaranya. Bahasa Inggris, Tagalog, dan Ilocano. Yang lainnya hanya menjadi kenangan.

Tagalog sendiri bahasa yang dipakai secara umum di Filipina setelah bahasa Inggris. Sementara itu, Ilocano adalah bahasa yang dipakai di bagian utara pulau Luzon Filipina.

Bahasa Tagalog dan Ilocano sangatlah perlu karena tidak semua orang berbahasa Inggris. Atau juga, mereka tahu berbahasa Inggris, tetapi canggung untuk berbicara dalam bahasa Inggris.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun