Serangan asma adalah gejala asma yang memburuk secara tiba-tiba yang disebabkan oleh pengencangan otot-otot di sekitar saluran udara (bronkospasme). Selama serangan asma (eksaserbasi asma), saluran udara menjadi bengkak dan meradang. Otot-otot di sekitar saluran udara berkontraksi, menyebabkan saluran udara menyempit (bronkial).
Selama serangan asma, si penderita tersebut mungkin batuk, mengi, dan kesulitan bernapas. Serangan asma bisa ringan, dengan gejala yang membaik dengan perawatan segera di rumah, atau bisa lebih parah. Serangan asma yang parah, yang tidak membaik dengan perawatan di rumah, dapat menjadi ancaman yang mengancam jiwa.
Sangat penting untuk menghentikan serangan asma dan mengobatinya sesegera mungkin. Dokter Anda akan membantu Anda mengembangkan rencana perawatan dini untuk mengetahui apa yang harus dilakukan ketika asma Anda mulai memburuk, dan bagaimana mengatasi serangan asma yang sedang berlangsung.
Â
Gejala
Dalam kasus serangan asma, gejala berikut terjadi:
- Napas parah, sesak, atau nyeri dada dan batuk atau mengi
- Nilai aliran pernafasan rendah (PEF) jika Anda menggunakan pengukur aliran.
- Memburuknya gejala meskipun menggunakan inhaler kerja cepat.
Gejala serangan asma bervariasi dari orang ke orang. Jika gejala asma Anda memburuk bahkan setelah Anda minum obat, Anda mungkin memerlukan perawatan darurat. Dokter Anda dapat membantu Anda belajar mengenali keadaan darurat asma sehingga Anda tahu kapan harus mencari bantuan.
Pemicu
