Mohon tunggu...
Dokter Kusmanto
Dokter Kusmanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - .

.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Aku Ingin Sakit!

18 Desember 2011   02:13 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:07 2361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

[caption id="attachment_150172" align="alignleft" width="300" caption="Ilustrasi dari google"][/caption] Sakitadalah persepsi seseorang bila merasa kesehatannya terganggu. Penyakit adalah proses fisik dan patofisiologis yang sedang berlangsung dan dapat menyebabkan keadaan tubuh atau pikiran menjadi abnormal. Sakit dan penyakit itu beda. Seseorang dapat agak merasa sehat (tidak ada sakit maupun penyakit), namun jika merasa tak sehat, itulah sakit. Kapankah kita akan sakit ? Apakah kita paham, kapan kita akan sakit ? Benarkah Tulisan saya sebelumnya yang menceritakan tentang RANDOM (acak)? Bahwa sakit itu Random atau terkait dengan musim atau makanan ? Seorang pasien masuk ke ruang praktek dan menjelaskan kepada dokter : Pasien menjelaskan sakitnya : “Tadi pagi saya sedang menyebrang lampu merah. Padahal saya sudah sangat hati hati sekali. Saat lampu hijau saya maju. Tepat di tengah jalan dan masih di zebra cross, tiba tiba saya di tabrak motor !” Dokter menjawab : “Apes sekali bapak. Tidak ada petir dan geluduk, ternyata bapak di tabrak motor dan foto ronsen ini menjelaskan bahwa kaki bapak retak” Setelah pasien tertabrak motor keluar, masuklah pasien berikutnya. Pria ganteng dan tampil sebagai professional muda. Tampak sehat dan membawa tas yang sangat mahal. Kenapa pula sakitnya ? Saat pasien duduk di depan dokter, terjadi dialog bahwa pasien ini seorang direktur hebat. Terbukti sekali kerap olah raga dan badannya pun seperti seorang arjuna dengan kontur body yang sexy. Saat dialog lebih lanjut malah terbukti pasien ini juga punya club keburagan yang mewah. Saat pemeriksaan, pasien menjelaskan : “Seperti dokter ketahui, bahwa saya ingin tubuh saya lebih sehat lagi. Saya butuh latihan di club kebugaran saya. Biar juga club kebugaran yang saya milik menjadi terkenal. Mohon kiranya bapak dokter memberikan saya surat keterangan sakit untuk perusahaan saya. Sedangkan berapapun biayanya untuk surat keterangan sakit, akan saya bayarkan” Dokter menjawab : “Waduh…. Bisa apa saya sebagai dokter yang disumpah profesi ?” Maka jelaslah, bahwa sakit itu tidak selamanya sakit. Dan terbukti apa yang ditulis dalam Wikipedia diatas. Yang intinya bahwa “Seseorang tidak ada sakit maupun penyakit, namun merasa tak sehat maka itulah sakit” Lalu bagaimana saya sendiri ? Yah… saya penulis artikel ini, Kusmanto yang juga seorang dokter, kepingin sakit!. Sakit Rindu.  Maka pergilah Kusmanto kepada dokter Neny di Bandung. Dokter Neny punya spesialisasi yang hebat. Sangat terkenal membuat martabak. Saat di ruang praktek dokter Neny terjadi dialog dan pemeriksaan secara intensip sekali. Pasien Kusmanto : “Saya gelisah dan saya merasa sakit jiwa. Saya selalu RINDU !” Dokter Neny : “He ? Rindu ?.... boleh saya pahami tentang rindu teman sejawat ?” Pasien : “Yah… saya ingin sekali ketemu teman saya di Bandung, mau dimakan martabak saja” Dokter : “Loh ? Koq sehat dan mau ke Bandung bilang bilang ke dokter ? “ Pasien : “Yah… itu bu dokter…. Saya butuh surat sakitnya biar tidak dipotong gaji oleh boss” Demikianlah bahwa sakit sangat bervariasi sekali, karena itu haruslah kita konsultasikan kepada ahlinya. Tidak mudah sebagai dokter untuk mendeteksi sebuah penyakit maupun kondisi kesehatan seseorang. Terhadap kesehatan sebuah produk atau perusahaan, juga ada kriteria kesehatannya. Ternyata didalam dunia bisnis ada ROH juga. Bahwa difinisi roh adalah sesuatu yang mampu mengerakkan dan menghidupkan jasadnya. Sebagai contohnya bahwa Becak sudah mati di Jakarta atau kota besar Indonesia. Artinya sang becak sudah tidak ada nyawanya (ROH nya) lagi. Contohn lainnya : Beberapa perusahaan BUMN yang sakit akan digabung oleh menteri yang berwenang untuk meningkatkan prestasi dan kesehatan BUMN yang tergabung. Artinya perusahaan juga punya ROH dan Tubuh. Bila tubuhnya sakit maka tentu saja roh nya bisa mati. Karena itu tidak mudah membedakan arti sakit dan motiv sesungguhnya. Karena mungkin saja kita bukan ahlinya. Sebaiknya kita konsultasikan lagi kepada yang lebih ahli dibidang masing masing. Memang sungguh sulit untuk memahami apa yang teracak, dengan hanya bantuan pola pikir kita yang sudah terbiasa berpikir dengan pola keteraturan. Catatan : Artikel ini saya buat untuk teman saya, mbak Neny Silvana Semoga teman saya mbak Neny yang sedang sakit penuh konsentrasi, biar lekas sembuh. Sehingga bisa segera bikin martabak lagi. Pesan saya… konsentrasilah kesehatan mbak Neny Silvana  dan nyatanya kompasiana tidak sakit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun