Saat ini siapa yang tak kenal Sabyan Gambus, terlebih dengan vokalisnya Nissa Sabyan yang berparas ayu dan bersuara merdu. Grup musik yang terbentuk tahun 2015 ini muncul sebagai fenomena baru jagad hiburan tanah air. Mengusung genre musik yang anti mainstream, Sabyan Gambus menjadi idola baru penikmat musik dari berbagai kalangan dan usia.
Lagu-lagu yang mereka bawakan menjadi hits dan booming. Padahal mereka belum punya album lagu dan baru merilis satu single karya sendiri. Selebihnya adalah cover lagu penyanyi lain yang dikemas dalam format video musik di YouTube yang diunggah lewat akun resmi Official Sabyan Gambus.
Kejelian memanfaatkan media YouTube terbukti ampuh. Tanpa harus produksi single dan album rekaman serta promosi besar-besaran layaknya penyanyi pada umumnya, nama Sabyan Gambus langsung melejit. Seiring menanjaknya popularitas tersebut, video musik mereka juga masih terus dan semakin sering ditonton. Terbukti dengan peningkatan signifikan jumlah penonton video musik mereka sebagaimana sudah saya bahas pada artikel sebelumnya.
Kini video musik mereka yang terbanyak ditonton, "Ya Habibal Qolbi" saat artikel ini ditulis tanggal 17 Juni 2018 sudah mencapai angka 156 juta lebih viewers dengan 1,1 juta like. Video musik yang dipublish pertama kali tanggal 25 Desember 2017 ini bahkan sudah melampaui jumlah penonton video "Sayang" Via Vallen yang ketika artikel ini diunggah sudah ditonton sebanyak 155 juta kali. Padahal "Sayang" lebih dulu dipublikasikan 10 bulan sebelumnya, yakni tanggal 24 Februari 2017.
Penambahan jumlah viewers terjadi sangat signifikan di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini. Jika di awal Ramadhan video musik ini ditonton sebanyak 96 juta kali, di hari ketiga bulan Syawal video ini sudah ditonton sebanyak 156 juta kali, yang berarti terjadi penambahan sekitar 60 juta viewers hanya dalam waktu satu bulan!
Bisa jadi pencapaian "Ya Habibal Qolbi" merupakan rekor tercepat video musik Indonesia yang bisa meraih lebih dari 150 juta viewers hanya dalam waktu lima bulan setelah dirilis. Memang viewers video musik ini masih belum menyamai "Jaran Goyang"nya Nella Kharisma, hits Armada "Asal Kau Bahagia" atau "Surat Cinta Untuk Starla" Virgoun. Tapi, jumlah "like" video musik berdurasi 4 menit 26 detik ini sudah melebihi ketiga video tersebut, sekaligus tercatat sebagai video musik Indonesia pertama yang berhasil mendapatkan 1 juta like di YouTube hanya dalam waktu lima bulan.
Saat artikel ini ditulis (17/6/2018), Video musik "Jaran Goyang" yang dipublikasikan tanggal 26 april 2017, sudah mendapatkan 175 juta viewers dengan 440 ribu likes. Video musik "Asal kau Bahagia" yang dipublikasikan tanggal 2 Februari 2017 sudah mendapatkan 235 juta viewers dengan 903 ribu likes.
Sementara "Surat Cinta Untuk Starla (Official Lyric Video)" yang dipublikasikan tanggal 9 Pebruari 2016 sudah ditonton sebanyak 237 juta kali dengan 865 ribu likes. Jika dilihat dari rentang waktu publikasi di YouTube, bukan tidak mungkin jumlah penonton "Ya Habibal Qolbi" akan melampaui beberapa video musik hits tersebut.
Sengaja "Ya Habibal Qolbi" dan "Sayang" saya jadikan judul artikel sebagai click bait untuk menarik perhatian pembaca. Awalnya saya akan mencantumkan nama Nissa Sabyan dan Via Vallen sebagai judul, namun demi kebaikan bersama saya urungkan rencana tersebut. Lagipula dua judul lagu tersebut sama-sama berkisah tentang cinta dan kasih sayang.
 "Sayang"nya Via Vallen berkisah tentang rasa cinta yang amat sangat pada kekasih dalam hal ini pacar ataupun pasangan hidup. Sementara "Ya Habibal Qolbi" lebih dalam lagi, yakni tentang ekspresi kecintaan dan kerinduan kepada Rasulullah Muhammad SAW.
Solawat yang dikemas dengan aransemen musik kekinian oleh Sabyan Gambus ini menjadi sajian lagu yang menyejukkan. Nissa sebagai vokalis membawakannya dengan ekspresif dan penuh penghayatan. Siapapun yang mendengarnya dibuat terhanyut bahkan banyak yang mengaku menitikkan air mata.
