Semarang – Kawasan Simpang Lima Semarang kembali menjadi sorotan. Bukan hanya karena suasana malamnya yang selalu ramai, tetapi juga karena satu inovasi baru yang langsung disambut hangat pengunjung: penyewaan skuter listrik kini bisa dibayar dengan QRIS.
Sebelumnya, layanan ini kerap sepi karena hanya menerima pembayaran tunai. Banyak pengunjung, terutama generasi muda, merasa repot harus mencari uang cash sebelum bisa menyewa. Kini, dengan hadirnya QRIS, cukup sekali scan, skuter langsung bisa dipakai berkeliling menikmati suasana ikonik Simpang Lima.
Lebih Praktis, Lebih Ramai
Sejak sistem pembayaran non-tunai diterapkan, jumlah penyewa meningkat signifikan. Para pengunjung mengaku lebih nyaman karena tak perlu lagi pusing mencari uang pas atau menunggu kembalian. “Lebih enak, tinggal scan, cepat, dan nggak ribet,” ujar salah satu penyewa seorang mahasiswi UNNES.
QRIS memang telah menjadi standar pembayaran digital di Indonesia. Dengan satu kode, pengunjung bisa membayar melalui berbagai aplikasi dompet digital atau mobile banking. Inovasi ini sejalan dengan tren masyarakat yang semakin terbiasa dengan transaksi cashless.
Dorong Pariwisata Digital
Bagi pengelola, penggunaan QRIS bukan hanya soal memudahkan pelanggan, tetapi juga meningkatkan transparansi dan efisiensi. Pendapatan bisa tercatat otomatis, meminimalkan risiko kebocoran, sekaligus mendukung program pemerintah Kota Semarang dalam mendorong digitalisasi sektor wisata.
Menurut pengamat pariwisata, langkah ini penting agar destinasi populer seperti Simpang Lima tetap relevan dengan kebutuhan wisatawan masa kini. “Anak muda sekarang lebih suka serba cepat dan praktis. Kalau penyedia jasa tidak mengikuti perkembangan, pasti ditinggalkan,” jelasnya.
Tren Baru Wisata Malam
Hadirnya pembayaran QRIS menjadikan skuter listrik bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari pengalaman modern berwisata di pusat kota. Berkeliling Simpang Lima dengan lampu-lampu yang berkilauan kini terasa lebih seru, karena proses sewanya sudah bebas ribet.
Simpang Lima pun semakin menegaskan posisinya sebagai destinasi wisata malam yang tak hanya ramai, tetapi juga semakin ramah digital.