MAJALENGKA - Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pelajar Untuk Rakyat (GEMPUR) Majalengka, membagikan makan siap santap untuk warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (Isoman).
Bantuan hasil dari uang patungan itu mereka fokuskan untuk disalurkan di Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Aksi solidaritas yang di namakan "warga bantu warga" itu, sudah mereka lakukan sejak masa PPKM Darurat diterapkan oleh pemerintah pusat.
"Untuk teknis pembagiannya secara dor to dor. Pokoknya kita tuntaskan di Kelurahan Majalengka Wetan dulu sampai mereka selesai Isolasi, nantinya kalau udah tuntas insyaallah kita geser ke Kelurahan yang lain lagi," ujar Koordinator kegiatan Muhamad Rai Satria, Senin (2/8/2021).
Makanan yang dibagikan rata-rata sebanyak 20 dus setiap harinya. Mereka membagikan bantuan tersebut pada siang dan malam hari.
"Dalam seharinya tidak cuma satu kali membagikan (paket nasi). Biasanya dibagikan pada jam-jam lapar saja, siang dan malam," kata Rai.
Lebih lanjut, dia mengatakan kedepannya mereka akan berkerjasama dengan pihak pemuda di Kelurahan tersebut untuk membuat dapur umum dengan sistem kolektif warga.
"Kita juga buka mitigasi untuk warga-warga yang sakit tapi bukan karena covid dan itu kami berikan secara gratis. Lalu kalau sejumlah dana dan bahan baku pangan sudah lebih besar dari target selanjutnya bisa pembagian ke warga umum yang terdampak juga," tuturnya.
Menurut Rai, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian serta peran aktif Mahasiswa dan Pelajar di Majalengka.
"Sudah bukan waktunya lagi ber-retorika, sekarang mah yang dibutuhkan cuma aksi nyata dan harus dilakukan secara continue," jelasnya.