Mohon tunggu...
Diny Dananartha
Diny Dananartha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Mahasiswa Yang Sedang Berjuang.

Begini adanya mohon diterima apa adanya~

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Perjalanan Menuju Program Studi D3 Keperawatan

13 November 2021   10:53 Diperbarui: 13 November 2021   19:05 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa D3 Keperawatan UNUSA. Sumber: kumparan.com

Saya seorang mahasiswa baru (semester 1) yang tinggal di Sidoarjo dan memilih untuk berkuliah di Surabaya. Menurut saya kuliah di Surabaya jaraknya cukup jauh karena saya tidak terbiasa memilih sekolah atau tempat kuliah yang perjalanannya menempuh kurang lebih 30 menit dari rumah. Sejak TK, SD, SMP, dan SMK jarak rumah ke sekolah hanya menempuh waktu kurang lebih 5 menit untuk sampai sekolah. 

Ketika lulus SMP saya lebih memilih untuk lanjut ke SMK (kejuruan) dan memilih jurusan Keperawatan. Waktu SMP saya sama sekali tidak ada pikiran untuk memilih jurusan Keperawatan, saya melihat potensi saya waktu itu lebih ke jurusan multimedia karena di SMP saya ikut ekstrakulikuler dan suka mengedit. Seiring berjalannya waktu ketika menjelang masuk SMK saya pikir-pikir lagi tentang jurusan yang saya akan ambil, dan bagaimana kedepannya. 

Kedepannya dalam artian bukan besok atau lusa tetapi 3 sampai 5 tahun ke depan. Karena saya hanya sebatas bisa mengedit biasa sedangkan jurusan multimedia pasti bukan hanya tentang mengedit saja. Akhirnya setelah saya pikir-pikir dan minta saran kedua orang tua tentang jurusan yang saya ambil yaitu Keperawatan. Alhamdulillah, kedua orang tua saya sangat setuju dan mendukung penuh meskipun agak was-was karena tanggung jawab seorang perawat yang besar terhadap keselamatan pasien.

Tahun 2021 saya lulus SMK meskipun jadi angkatan corona hehe...

Ditahun ini juga saya menjadi mahasiswa baru D3 Keperawatan, sebelum memilih untuk melanjutkan jurusan dari SMK yaitu Keperawatan saya sempat untuk memilih jurusan Psikologi. Tetapi orang tua saya tidak mengizinkan akhirnya keputusan untuk melanjutkan jurusan Keperawatan pun tidak terlalu berat bagi saya karena saya sudah mulai mencintai dunia Keperawatan.

Banyak orang yang bertanya kepada saya kenapa memilih D3? Kenapa tidak langsung S1?

Kenapa memilih jurusan Keperawatan? Kan gajinya nggak besar.

Memang ada orang yang melihat dari segi gaji yang sedikit tetapi effort yang diusahakan cukup banyak terutama kuliahnya yang mengeluarkan dana tidak sedikit, apalagi swasta. Baru semester 1 pun biaya yang dikeluarkan hampir 20 juta.

Benar ya kata mba Najwa "bisa duduk dibangku kuliah itu anugrah dari Tuhan. Jadi mahasiswa itu harus bertanggung jawab sama anugrah yang udah dikasih Tuhan." Jadi buat reminder saja ya friends, ingat orang tua kita juga pasti capai banting tulang cari nafkah segala cara agar anaknya bisa kuliah.

Kita kembali ke topik sebelumnya ya friends, kenapa saya lebih memilih D3 daripada S1?. Sebenarnya tidak ada masalah kalian mau memilih D3 atau S1, bisa kok setelah lulus D3 lanjut S1+Ners, S2, sampai S3. Tetapi menurut saya di dunia Keperawatan yang terpenting adalah sebuah prakteknya, tindakannya, karena di D3 lebih mengarah ke praktek sedangkan S1 lebih mengarah ke teori daripada praktek. 

Teori memang penting, tetapi ketika kita bisa berteori dengan baik sedangkan tidak diimbangkan dengan tindakan yang benar itu semua akan sia-sia. Karena pasien maupun keluarga pasien ketika melihat perawat melakukan tugasnya yang utama dilihat pasti tindakan perawat kepada pasien.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun