TIPS MEMBATASI ANAK BERMAIN GADGET
Oleh : Dini Ulya Fitriani
"Hendaklah adab sopan anak-anak itu dibentuk sejak kecil karena ketika kecil mudah membentuk dan mengasuhnya. Belum dirusakkan oleh adat kebiasaan yang sukar ditinggalkan."
-- Buya Hamka -
Dimasa sekarang ini tidak jarang orang tua menjadikan gadget sebagai senjata ampuh untuk membuat anak diam dan betah di rumah. Padahal bila orang tua keseringan melakukan hal ini anak akan kecanduan akibatnya anak tidak bisa berinteraksi dengan teman dan lingkungan disekitarnya sehingga akan membuat perkembangan social anak tidak bisa berkembang dengan baik. Terutama pada anak usia pra sekolah, karna pada masa ini anak masih mengalami masa pertumbuhan, baik fisik, social maupun kognitifnya.
Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of The International Child Neurology Association, kecanduan pada gadget bisa dialami oleh anak pada usia berapa pun.Maka dari itu saya akan membagikan beberapa tips atau cara membatasi anak dalam bermain gadget diantaranya sebagai berikut : Pertama, Jadilah contoh yang baik
Anak adalah peniru ulung, apapn yang dilihat atau dilakukan oleh orang sekitarnya dia akan mengikuti atau meniru tanpa mengetahui apakah itu baik atau buruk bagi dirinya. Jadi kita sebagai orang tua atau orang yang ada disekitarnya harus mencontohkan hal yang baik pada anak. Misalnya ketika kita sedang bermain dengan anak atau sedang mengasuh anak, kita harus menjauhkan gadget dari jangkauan anak. Jika kita ingin membatasi anak bermain gadget kita juga harus membatasi dirikita sendiri dalam bermain gadget. Jangan sampai kita yang membatasi anak bermain gadget tapi malah kita yang melanggar maka pembatasan itu tidak akan berhasil.
Kedua, Membuat Kesepakatan dengan anak. Jika kita ingin membatasi anak bermain gadget maka langkah yang selanjutnya harus kita lakukan adalah membuat kesepakatan terlebih dahulu bersama anak, beri anak waktu sekitar 5-10 menit sehari atau 1-2 jam sehari.
Misalnya ketika anak ingin bermain gadget ajak anak untuk membuat kesepakatan seperi, " adek boleh bermain gadget tapi tidak boleh lama-lama ya cukup 5 menit saja, lebih dari itu bunda ambil hp nya , janji ya". Selain itu orang tua juga harus mendampingi agar anak tidak menyalah gunakan waktu yang telah diberikan.
Ketiga, Bersikap tegas Kita sebagai orang tua atau orang terdekatnya harus tegas dalam menegakkan peraturan yang sudah dibuat . jangan sampai ketika anak menangis meminta untuk diberikan gadget lagi kita merasa kasihan dan iba, karna jika demikian anak akan keterusan bermain gadget sehingga menyebabkan kecanduan dan berdampak buruk bagi anak.
Keempat, Jangan berikan anak gadget jika tidak perlu. Kebanyakan orang tua di zaman sekarang menjadikan gadget sebagai alat untuk menenangkan anaknya ketika menangis atau supaya anak diam dan tidak menggangu pekerjaan orang tua, sebaiknya hal ini harus dihindari karna akan menyebabkan anak terbiasa menggunakan gadget dan susah untuk terlepas dari gadget tersebut. Selain itu juga anak akan terbiasa dengan perlakuan tersebut sehingga anak tidak akan berhenti menangis dan merengek ketika orang tuanya tidak memberikan gadget tersebut.
Anak sebaiknya diberikan menggunakan gadget ketika mereka mau belajar misalnya, menonton video animasi tentang nama-nama hewan dalam bahasa inggris dan sebagainya. Tetapi Jangan lupa ketika anak belajar atau bermain gadget orang tua harus mendampingi.
Kelima, Ajak anak bermain.Lakukan kegiatan apapun yang membuat anak kembali aktif, seperti melansir dari laman Healthy Children.
Untuk membatasi anak bermain gadget selanjutnya adalah dengan mengajak anak bermain. Misalnya ketikadidalam rumah ajak anak bermain menyusun balok, menggambar, bermain puzzle, petak umpet dan kegiatan lainnya. Atau ajak anak bermain diluar rumah seperti, bermain sepeda, lari pagi, bermain di taman dan lainnya yang membuat anak terus aktif sehingga lupa akan adanya gadget, selain itu anak juga bisa berinteraksi dengan teman sebaya atau orang disekitarnya sehingga perkembangan sosialnya meningkat.
Hal ini tidak hanya untuk membantu membentuk kemampuan interpersonal, tetapi juga membangun kemampuan motorik kasar, motorik halus dan juga membangun kreativitas anak. Dari beberapa tips di atas memang perlu orang taua lakukan udalam membatasi anak bermain gadget. Tetapi usahakan jangan meneriaki atau memarahi anak ketika ngeyel karna itu akan menyebabkan anak mengalami trauma dan bisa mengganggu kesehatan mentalnya.