Mohon tunggu...
Dimas Prasetyo
Dimas Prasetyo Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Menulis adalah mengeluarkan energi yang negatif dalam diri dan dijadikan sebuah rangkaian kata yang menjadi kalimat per kalimat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Indonesia Hanya Jabodetabek

3 Juni 2019   13:59 Diperbarui: 3 Juni 2019   14:03 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan berbagi di jalan yang semakin semrawut (Foto: https://metro.tempo.co)

Saat bulan ramadhan tiba dan saat menuju hari kemenangan banyak orang pulang menuju kampung halaman atau mudik untuk bertemu dengan sanak saudara dan keluarga yang berada disana yang mungkin sudah lama tidak bertemu dengan orang orang yang merantau ke kota untuk mencapai masa depan yang lebih baik. Namun, rata rata orang mudik kebanyakan yang terekspos hanya di jabodetabek, sedangkan daerah lain adem ayem saja tanpa panik untuk tidak pulang kampung ataupun siap siap mudik sesuai tradisi yang ada, mungkin hanya jabodetabek yang selalu panikan saat menjelang lebaran untuk mudik.

Padahal indonesia itu luas ada juga yang mungkin dari ke daerah lain bukan dari kota untuk mudik, namun timbul pertanyaan mengapa orang orang dari beberapa daerah saat arus balik kebanyakan menuju jabodetabek yang semakin sempit dan sumpek, dan mengapa saat orang orang jakarta mudik, jakarta begitu tenang, termasuk jabodetabek serta banyak berita dan meme bahwa saat lebaran sang ibu kota dan daerah daerah sekitarnya ikut menjadi sepi dan ini menjadi impian bagi warganya yang asli atau yang tidak mudik.  

Mengapa hanya Jabodetabek yang selalu eksis dalam setiap mudik dari tahun ke tahun, selalu tempat tempat yang terlihat hampir semua tersorot ke dan di Jabodetabek, padahal daerah daerah lainnya punya ciri khas yang bagus dan juga banyak terminal, stasiun dan bandara di daerah lain yang mungkin menjadi titik mudik juga bagi warga indonesia, namun tolak ukur dari ujung mudik bagi orang orang indonesia adalah Jabodetabek, mengapa hanya Jabodetabek? Ada apa dengan jabodetabek?

Jabodetabek menjadi ujung tombak bagi setiap orang nusantara untuk bisa bekerja dan meninggalkan keluarga dengan berbagai macam cara menuju jabodetabek. Memang benar ternyata indonesia bukan lagi soal jakarta, namun sekarang adalah jabodetabek yang juga menjadi andalan bagi warga nusantara. Tidak peduli daerah daerah mereka menjadi tempat wisata, tempat kuliner terbaik dan tempat pendidikan ternama di daerah, penghasil penghasil tumbuhan atau perkebun yang semakin sedikit, perajin pun demikian di daerah dan  lain sebagainya yang seakan tak tersentuh dan hanya fokus satu, yaitu menuju jabodetabek.

Itu mengapa Jabodetabek menjadi patokan utama bagi orang orang di Nusantara, pokoknya Jabodetabek adalah kota besar, banyak harapan yang tersedia, banyak mimpi yang akan terwujud bila bertekad bergabung dengan jabodetabek, maka dari itu indonesia hanyalah Jabodetabek.

Semua orang ingin berkelana ke jabodetabek, dan semua tahu tentang jabodetabek dari berbagai berita baik di televisi maupun media lainnya, dan Jabodetabek pun menjadi kota inspirasi bagi semua orang orang di nusantara untuk mengadu nasib di Jabodetabek.

Contoh sederhana mengapa Jabodetabek menjadi daya tarik adalah orang orang yang ingin menjadi artis atau bertemu artis idolanya. Dan saat musim mudik pun orang orang Jabodetabek berbondong bondong keluar dari jabodetabek menuju kampung halaman, itu hanya klise semata dalam mudik dan kembali ke Jabodetabek, karena itu yang menjadi andalan.

Dengan banyaknya penduduk yang tersebar di jabodetabek, seakan jabodetabek ini bisa menjadi sebuah negara sendiri, bukan lagi otoritas dari indonesia. Karna orang indonesia hanya tau tentang jabodetabek, bukan indonesianya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun