Mohon tunggu...
Pendidikan

Indonesia Maju dan Berbudaya dengan Pencak Silat Olahraga Bela Diri Bangsa

5 Maret 2019   00:20 Diperbarui: 5 Maret 2019   00:45 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perlehatan Asian Games ke -- 18 Tahun 2018  memang sudah terselenggara beberapa waktu  lalu yang silam, namun tentu masih menyisakan banyak kenangan, pertama  Indonesia memukau perhatian banyak negara, perhatian negara-negara dunia tertuju untuk Indonesia karena  menyelesaikan tugas  sebagai tuan rumah penyelenggara  terbilang sukses  dan berlangsung meriah. 

Hal ini dibuktikan dengan diterimanya penghargaan bagi Indonesia dari dewan olimpiade asia ( OCA ) di bangkok beberapa hari lalu seakan  menambah catatan  sejarah tersendiri bagi negeri ini, pesta olahraga Negara-negara se -- asia tersebut merupakan pesta olahraga terbesar kedua setelah olimpiade, menunjukan bahwa Indonesia juga mampu besaing di level asia, yang kedua pesta olahraga ini penuh kisah dramatis para pejuang prestasi, Indonesia yang menjadi tuan rumah berada di peringkat keempat  dari 37 negara. dengan meraup 98 medali: 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu. 

Hasil ini menjadi pencapaian tertinggi Tim Merah Putih selama ikut serta di Asian Games. Indonesia menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang berada di peringkat 10 besar. Hasil ini melibihi target yang dibebankan pemerintah melalui Kemenpora. Melesatnya medali Indonesia ini salah satunya adalah dari perolehan medali para pesilat tanah air yang secara mutlak hampir menyapu bersih medali menyumbangkan 14 medali emas dan 1 perunggu bagi merah putih. Pada cabang olahraga pencak silat dari 16 nomor yang dipertandingkan, hal ini seakan meyakinkan bahwa pendekar -- pendekar indonesia tidak boleh dipandang sebelah mata.

Dukungan dan doa tentu tiada henti di berikan dari pecinta olahraga pencak silat Indonesia untuk mereka, terlebih saat ini liputan  langsung pertandingan dari venue asian games yang di tayangkan media televisi, seakan menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat indonesia .  dengan adanya pencapaikan prestasi yang sangat mengharumkan bangsa tersebut di harapkan  meningkatkan kecintaan generasi millenial terhadap olahraga Pencak Silat  jangan sampai tergeser oleh hadirnya banyak beladiri impor dan cabang olahraga permainan lain di negeri ini.

Kekhawatiran itu masih tetap ada karena  tidak sedikit orang tua yang lebih berkenan memberikan bekal pada putra putrinya olahraga beladiri impor dan cabang olahraga lain daripada mengikutsertakan putra putrinya dalam organisasi Pencak Silat. Karena sering terjadi salah presepsi dikebanyakan orang tua bahwa memandang pencak silat dari sudut pandang yang sempit, tak jarang dari mereka beranggapan pencak silat sebagai olahraga beladiri yang besinggungan dengan ilmu macig, sihir, atau kanuragan serta hanya bekal untuk berkelahi semata,  anggapan lain yang muncul adalah mengidentikan pencak silat selalu dengan perseteruan atau pertikaian antar perguruan.

Sebenarnya bila dikaji dapat dikatakan ada beberapa motif mempelajari Pencak Silat diantaranya adalah menjaga tradisi bangsa, melestarikan budaya negeri, ada banyak pilihan beladiri namun sebagai bangsa Indonesia sudah semestinya menjaga dan mengembangkan olahraga budaya beladiri milik bangsa sendiri, motif berikutnya adalah beladiri dan olahraga, mempelajari pencak silat adalah untuk menjaga serta mempertahankan diri dari hal yang tidak diinginkan, dan gangguan orang lain yang mengancam keselamatan, juga sebagai bentuk olahraga, olahrasa, olahkarsa. selanjutnya adalah tujuan atau motif prestasi, pencak silat sebagai sarana meraih prestasi untuk menunjukan eksistensi dan aktualisasi diri.

PENCAK SILAT DALAM LINGKUP PENDIDIKAN
Pencak silat dapat pula menjadi bagian dalam penyelenggaraan proses pendidikan, menjadikan siswa maju dan berbudaya , pencak silat mampu terintegrasi dalam institusi sekolah, karena dengan Pencak Silat dapat menjadi sebuah alat dalam mencapai tujuan pendidikan yakni pengembangan pengetahuan dan ketrampilan, utamanya dalam membentuk karakter siswa yang kuat,  aspek -- aspek yang terdapat dalam pencak silat dapat direlevansikan dengan pendidikan, diantaranya adalah aspek mental spiritual terdapat nilai -- nilai ketuhanan, kepatuhan dan dedikasi terhadap peduli lingkungan sekitar hal ini sejalan dalam lingkup sekolah dimana siswa harus patuh terhadap guru, menghormati orang yang lebih tua, disiplin menaati tata tertib, . 

Sedangkan aspek seni dan budaya dapat di interpetasikan bahwa seorang pesilat melestarikan budaya warisan nenek moyang dengan nilai luhur yang terdapat didalamnya selain itu dapat juga berfungsi sebagai cross culture artinya siswa yang belajar pencak silat secara tidak langsung dapat belajar budaya daerah lain. aspek beladiri dapat menunjukan bahwa seorang pesilat harus mampu menjadi pribadi yang dapat bertahan dalam kondisi apapun ( survive), tanggap, peka dan berani dalam menegakan kebenaran, berani mengakui kesalahan dan bertindak jujur, daya juang tinggi dan pantang menyerah, hal ini menginterpetasikan bahwa pencak silat juga mengajarkan pendidikan karakter tentu sangat relevan dengan pengembangan karakter siswa yang tengah difokuskan saat ini,  

Dan aspek olahraga : pembentukan jasmani dan meraih prestasi tujuan yang sederhana singkat namun bermakna, mensana in corporesano  didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, siswa yang bergabung dengan pencak silat dapat menyalurkan energy berlebihnya untuk kegiatan positif dan menyehatkan sehingga waktu luang digunakan untuk kegiatan positif.

Peran serta  pemegang kebijakan dirasa sangat vital dalam usaha pemasallan pencak silat, karena instansi sekolah akan tetap melaksanakan  segala kebijakan  dari instansi induknya. mengingat kompetisi cabang olahraga Pencak Silat ini di adakan tiap tahun dalam even Pekan Olahraga Pelajar Daerah maupun Olimpiade Olahraga siswa Nasional sudah semestinya tiada keraguan untuk menjadikan Pencak Silat bagian dari proses pendidikan, memasukan pencak silat dalam kegiatan ekstrakulikuler, karena melalui olahraga ini karakter siswa dapat tumbuh, dan memajukan serta mengunggulkan budaya bangsa untuk satu Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun