Mohon tunggu...
dilla rahma
dilla rahma Mohon Tunggu... Lainnya - Kompasianer

peminat pendidikan, linguistik, dan jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sinergi FKIP UMM dan Sekolah Mitra Wujudkan Guru Profesional dalam PPL-2 PPG Prajabatan

16 Mei 2024   11:18 Diperbarui: 16 Mei 2024   11:29 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malang---Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sekaligus Koordinator Pendidikan Profesi Guru (PPG), Prof. Dr. Trisakti Handayani, M.M, menyerahkan 300 mahasiswa PPG Prajabatan angkatan ke-2 tahun 2023 kepada kepala sekolah mitra, Senin (13/05/2024). Pelaksanaan PPL-2 ini melibatkan 26 sekolah mitra yang terdiri dari 12 Sekolah Dasar (SD), 6 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 4 Sekolah Menengah Atas (SMA).

Dalam sambutannya Dekan FKIP menegaskan, PPL-2 ini merupakan kelanjutan  dari PPL-1 yang sudah melibatkan sekolah mitra dan berorientasi kepada pembelajaran mandiri. Sementara pada PPL-1 terdahulu mahasiswa mengalami proses praktek pembelajaran yang disebut sebagai pembelajaran terbimbing. "Sebagaimana petunjuk teknis yang dinotifikasikan oleh Perdirjen GTK nomor 2181 tahun 2023, proses pembelajaran yang diskenariokan kedalam PPL-1 dan PPL-2 memang memiliki gradasi (bertingkat) akan tetapi saling berkesinambungan," terang Prof. Trisakti.

Pada tingkatan awal, lanjut Prof. Trisakti, mahasiswa mengikuti tahapan orientasi, observasi, asistensi dan praktek pembelajaran terbimbing sebanyak 3 kali. Sementara itu, pada tingkatan berikutnya mahasiswa melakukan kegiatan orientasi, observasi, satu kali pembelajaran terbimbing dan empat kali praktek pembelajaran mandiri. Pada setiap praktek pembelajaran, mahasiswa diharuskan menyusun RPP tgerlebih dahulu. "Dalam hal ini, pada setiap pembelajaran, mahasiswa bersama dengan guru pamong dan teman sejawat juga harus menerapkan prinsip supervise klinis atau lesson study yang langkahnya terdiri dari perencanaan (plan), praktek pembelajaran (do) diikuti dengan observasi, refleksi (see) dan tindak lanjut (follow up)," imbuhnya.

Sementara itu, Dr. Nurwidodo, M.Kes, selaku Ketua Devisi PPL PPG FKIP pada kesempatan tersebut mengingatkan kembali akan tujuan dari PPL-2 ini. Menurutnya, tujuan umum PPL-2 didedikasikan kepada pembentukan 4 kompetensi guru professional, yakni pedagogis, profesional, sosial dan personal. Sedangkan tujuan khusus nya adalah pencapaian target CPMK PPL-2 yang meliputi pembentukan guru yang reflektif, mandiri, belajar sepanjang hayat, dan leadership. "Makna yang terkandung dalam diksi reflektif adalah kemampuan berpikir metakognitif untuk menelaah proses pengambilan keputusan (decision of making things) dalam mewujudkan pembelajaran inonatif dan bermakna dengan mempertimbangkan berbagai faktor yang mempengaruhinya," ungkap Dr. Nurwidodo.

Dengan demikian, PPL-2 ini secara rasional merupakan keberlanjutan dari pencapaian keterampilan dasar mengajar paripurna yang telah terbentuk pada fase sebelumnya.

Kepala sekolah yang dilibatkan dalam PPL-2 ini memberikan respon positif dan bersiap mewujudkan skenario utama PPL-2, baik dalam hal pencapaian target akademis maupun tata kelola praktek pembelajarannya. Dukungan secara penuh diberikan demi berkontribusi mewujudkan guru professional yang reflektif-metakognitif melalui PPL-2 PPG Prajab di FKIP UMM. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun