Mohon tunggu...
Diki NurulHuda
Diki NurulHuda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Geo-Entrepreneur, GeoAI Enthusiast

Diki Nurul Huda is someone who passionate about Geo-Artificial Intelligence and Geospatial Data Science to solve the problem in the world

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim Pengmas UI Mengenalkan Covid-19 dan Terapi Psikomotorik untuk Anak-anak Penyandang Autisme

8 Maret 2021   08:19 Diperbarui: 8 Maret 2021   08:27 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sabtu, 6 Februari 2021 di Jakarta Timur, tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) FMIPA UI yang diinisiasi oleh Ketua Tim Pengabdian Masyarakat yaitu Dr. Retno Lestari, M.Si. bekerja sama dengan Ibu Ratna Komarawangsih perwakilan dari Yayasan Rumah Terapi Putra Fitri mengadakan kegiatan Pengenalan COVID-19 dan terapi psikomotorik untuk anak penyandang autism. Kegiatan tersebut dibantu oleh Mahasiswa FMIPA UI sebagai penggerak lapangan, dan didukung oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia (DRPM UI).

Kegiatan Autiscare Edusains 2020 diikuti oleh sepuluh anak penyandang autis yang dibina oleh Yayasan Rumah Terapi Putra Fitri dengan kisaran usia pra remaja hingga remaja serta ditemani oleh lima orang perwakilan pendamping. Selama kegiatan, peserta dibagi ke dalam kelompok kecil yang terdiri atas 1-2 orang di bawah pengawasan atau pendampigan 1 mahasiswa FMIPA UI sebagai mentor.

Autiscare Edusains 2020 dikemas dalam berbagai rangkaian kegi atan. Peserta di ajak ntuk mengenal COVID-19, serta hal-hal yang harus dilakukan untuk melindungi diri dari paparan virus tersebut secara sederhana. Peserta juga diperkenalkan berbagai tanaman sayur dan buah yang dapat mendukung kesehatan dan kekebalan tubuh selama pandemi. Selain itu, para peserta juga belajar untuk membuat kerajinan tangan guna melatih motorik, fokus, dan kreativitas dengan melakukan kreasi jumputan pada pakaian putih polos dan kerajinan tangan yang dibuat dari kardus bekas.

Selama kegiatan peserta selalu didampingi oleh oleh mahasiswa yang bertugas sebagai mentor dan pendamping dari yayasan agar peserta dapat mengikuti arahan dengan baik dan lebih fokus. Kegiatan diselingi permainan dan juga bernyanyi bersama agar lebih menyenangkan. Para peserta berhasil menunjukkan hasil kreativitas dengan baik.

dokpri
dokpri
Pada saat kegiatan Autiscare Edusains 2020, beberapa anak terlihat sangat antusias sehingga sangat fokus dalam mengikuti kegiatan. Selain itu, ada beberapa anak yang butuh perhatian ekstra agar dapat mengikuti kegiatan dengan baik. Meskipun begitu, kebanyakan peserta dapat mengikuti arahan kegiatan dengan baik bahkan ada beberapa anak yang bercerita tentang kehidupannya.

"Sangat seru! Namun karena memakai masker ada tantangan tersendiri untuk memahami ekspresi percakapan anak-anak yang sangat spesial ini", tutur Syella, salah satu mentor yang mengikuti kegiatan Autiscare Edusains 2020 ini.

dokpri
dokpri
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan pengenalan dan pengertian kepada peserta mengenai situasi pandemi saat ini dengan lebih baik. Selain itu, melalui pembuatan kerajinan tangan diharapkan peserta dapat meningkatkan kemampuan motoriknya serta melatih kreativitas para peserta. Kedepan, tim pelaksana berharap para peserta dapat mandiri secara ekonomi dengan memanfaatkan keterampilan yang dimiliki untuk membuat produk-produk bernilai ekonomis.  "Makasi ka udah ngajarin kami kerajinan tangan..", begitulah kesan dari Ichrom, salah satu peserta kegiatan Autiscare Edusains 2020.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun