Sebagai penyokong industri perikanan Nasional, Nelayan sudah selayaknya mendapat perhatian yang serius dari pemerintah. Bentuk perhatian itu, salah satunya yakni dengan menjamin kesejahteraan kehidupannya serta mmberikan bantuan terkait sarana dan prasarana.
Menyoal hal tersebut, Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 TB Hasanuddin atau akrab disapa Kang Hasan, bertemu langsung dengan para nelayan di TPI Mundu, Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jumat (20/4/2018). Kedatangan Hang Hasan yaitu untuk mengengarkan aspirasi serta untuk memberikan solusi berkenaan dengan permasalahan yang dihadapi oleh para Nelayan setempat.
Sembari lesehan bersama, Kang Hasan berdialog dengan para nelayan Kabupaten Cirebon, terkait permasalah izin tangkap ikan, hingga sarana dan prasarana yang dibutuhkan para nelayan untuk menangkap ikan. Sebagai tanggapannya, Kang Hasan mengaku siap untu memenuhi sejumlah kebutuhan para nelayan, dan sanggup mewujudkan kemakmuran nelayan di Jawa Barat, utamanya Kabupaten Cirebon, dengan menggulirkan program Jabar Seubeuh yang akan ia akan realisisakan saat menjadi Gubernur terpilih nanti.
"Pemimpin itu ditugasi untuk melayani rakyat, dan apa saja harus dilakukan selama itu hak rakyat, dan Nelayan ini harus difasilitasi oleh negara apa yang menjadi kebutuhannya," ungkapnya saat berdialog dengan para nelayan, di TPI Mundu, Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jumat (20/4/2018).
Dengan program Jabar Sebeuh, lanjut Kang Hasan, para nelayan juga akan diberikan subsidi dan keringanan dalam memiliki alat tangkap. Sehingga, pekerjaan nelayan tidak terhambat akibat ketiadaan biaya untuk membeli sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Selain itu, sesuai dengan program Nawacita Presiden Joko Widodo, Kang Hasan, juga akan memberikan asuransi kepada para nelayan, jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan saat melaut. Sementara untuk menjaga stabilitas harga pihaknya akan membuat cold storage pada beberapa TPI di Jabar.
"Asuransi ini bukan pengganti nyawa, karena nyawa tak terhitung harganya, tetapi setidaknya, kalau kehilangan keluarga, ada Tombo ati," ungkapnya.
Koordinator Nelayan, Saiman mengatakan, program yang disampaikan Kang Hasan, merupakan kebutuhan nelayan dan solusi yang diinginkan oleh para nelayan di Cirebon. Sosok Kang Hasan, sambungnya, sebagai sosok yang merakyat dan peduli terhadap masyarakat bawah seperti nelayan. Sehingga nelayan mudah menyampaikan setiap aspirasi dan permasalahan yang dihadapi.
"Dengan adanya Kang Hasan kemari Kami siap mendukung dan bertatap langsung dengan calon pemimpin kami. Jadi kami para nelayan enak untuk meminta apapun," ungkapnya yang disambut riuh para nelayan.
Saiman berharap, setiap program Kang Hasan bisa diwujudkan, dan mampu mensejahterakan masyarakat Jawa Barat, terutama kalangan bawah seperti nelayan. "Kepada Kang Hasan, kami sekuat tenaga akan mendukung Hasanah menang di Jabar, dan tolong ketika masyarakat mengeluh, tetap disambut dengan baik seperti ini," pungkasnya.
Beberapa program prioritas pasangan Hasanah, menurut Kang Hasan ada juga program lainnya seperti Bogagawe, Jabar Cageur, Imah Rempeg, Sakolagratis, Turkamling dan Budaya serta Molototcom. Bersama Kang Anton Charliyan, ia siap mewujudkan sejumlah program ini apabila berdua terpilih untuk memimpin Jawa Barat lima tahun ke depan.
Melihat kedua sosok Jendral ini, kita seperti menemukan sosok baru yang benar-benar memilki kemistri dengan masayrakat Jawa Barat, serta karakter budaya Jawa bara itu sendiri. Tidak bisa dimungkiri, bahwa sebagai putera Pasundan, keduanya memiliki keselarasan alamiah yang sudah mendarah daging serta diwariskan dari nenek moyangnya sendiri. Tentu sesok pemimpin yang seperti itulah yang kita harapakan untuk bisa memimpin Jawa Barat.
