Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Pentingnya Manajemen Persediaan Barang untuk Usaha Kecil Menengah

27 Agustus 2021   13:18 Diperbarui: 27 Agustus 2021   19:40 989
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manajemen persediaan barang membantu Anda melacak pergerakan barang (sumber foto: Dennis Siqueira on Unsplash)

Setelah sebelumnya saya membahas tentang pentingnya supply chain, logistik, procurement, dan strategi distribusi untuk usaha kecil menengah, kali ini saya akan membahas tentang hal yang ngga kalah pentingnya, yaitu manajemen persediaan barang.

Melacak persediaan barang yang Anda punya, memperbarui datanya, dan menggunakan data tersebut untuk melacak keuntungan, kebutuhan, dan penjualan, adalah bagian penting dari bisnis Anda.

Tapi, akan sedikit beda antara bisnis besar dengan usaha kecil menengah.

Bedanya, untuk usaha kecil menengah, perangkat lunak persediaan barang bisa jadi meningkatkan atau malah menghancurkan kemampuan Anda untuk memantau penjualan dan permintaan.

Kedengarannya jadi sedikit menakutkan ya?

Tapi, memang akan ada saatnya dalam setiap siklus hidup sebuah bisnis di mana manajemen persediaan barang adalah suatu keharusan.

Baik Anda mengelola persediaan barang untuk toko web Anda sendiri, atau melacak penjualan dan aset di beberapa toko konsinyasi dan pengecer, manajemen persediaan barang bisa membantu Anda melacak dan mengontrol persediaan barang Anda.

Jadi, Anda akan bisa mengoptimalkan persediaan barang Anda dan mengelolanya dengan efektif.

Anda akan terhindar dari menghabiskan lebih banyak waktu atau uang dari yang seharusnya untuk mengelola persediaan barang Anda.

Perangkat lunak untuk mengelola persediaan barang mungkin tampak menakutkan pada awalnya. Ribet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun