Mohon tunggu...
Diantika IE
Diantika IE Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Penulis, Blogger, Guru, Alumnus Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Menulis di Blog Pribadi https://ruangpena.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

5 Cara Mengusir Rasa Cemas di Hari-hari Pertama Sekolah Anak

19 Juli 2019   10:44 Diperbarui: 19 Juli 2019   17:12 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai seorang ibu, terutama yang baru memiliki pengalaman pertama menyekolahkan anaknya adalah hal yang sangat mencemaskan ketika harus melepas buah hati tanpa pengawasan di sekolah barunya. Berbagai kekhawatiran datang silih beganti. Bahkan tidak jarang, seorang ibu merasakan cemas yang berlebihan akan kondisi anak-anaknya ketika berada di sekolah.

Anak-anak yang berada pada usia dini adalah sumber kecemasan yang paling besar, dibandingkan mereka yang memasuki jenjang sekolah yang lebih tinggi. Anak-anak kecil dipaksa untuk lebih sigap,lebih disiplin dari sebelumnya. Ketika di rumah masih makan dengan disuapi, masih mudah menangis, malu-malu dan susah bergaul, bahkan alasan belum lulusnya toilet training, menjadi alasan kecemasan yang menghantui para ibu.

Padahal, jika para orang tua telah memilih sekolah untuk anaknya, seharunya ia merasa lebih tenang. Biarkanlah semua tentang pendidikan anak selama berada di sekolah, menjadi urusan dan tanggungjawab sekolah yang bersangkutan. Dengan catatatan, sekolah yang dipilih adalah sekolah yang memang bisa dipercaya sepenuhnya untuk menunjang pendidikan anak.

dokpri
dokpri
Anak-anak SD kelas satu misalkan. Mereka betul-betul baru memulai keluar dari zona nyaman. Merambah dunia baru yang lebih luas. Masa kelas 1 adalah masa transisi, dimana ia harus mulai benar-benar mandiri. Semasa TK, ia masih betul-betul dilayani oleh sang ibu. Kini ia harus bisa melakukan segala sesuatunya sendirian.

Anak-anak yang biasa dibiarkan bangun selepas pukul tujuh, dituntut agar segera bangun sepagi mungkin karena jam masuk di Sekolah Dasa tentu lebih pagi. Belum lagi, jika terpaksa ikut jemputan sekolah, sang anak  harus meyiapkan dirinya sepagi mungkin.

dokpri
dokpri
Para ibu jangan cemas dengan keadaan ini. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengusir cemas yang berlebihan ketika anak-anak memulai dunia barunya.

1. Pilih sekolah yang terpercaya

Meskipun saat ini sudah bukan waktunya membahas tentang pilihan sekolah, tetapi setidaknya sekolah tempat Ananda kini menenpuh pendidikan adalah pilihan terbaik yang dipilih orang tua sebagai tempat menitipkan pendidikan anak. Jangan pernah menyesali pilihan. Justru saatnya memupuk kepercayaan kepada sekolah yang sudah dipilih.

Sebaiknya tidak terlalu ikut campur dan banyak pertayaan tentang kebijakan yang ditetapkan oleh sekolah. Percayalah, sekolah membuat kebijakan, adalah hasil pertimbangan yang matang. Ikuti semua programnya dengan penuh kesungguhan, sebagai bentuk dukungan dan kepercayaan kita sebagai orang tua kepada sekolah. Dengan begitu hati kita akan lebih tenang.

2. Jalin komunikasi yang baik dengan wali kelas

Komunikasi yang baik dengan wali kelas adlaah kunci utama dari ketenangan seorang ibu yang baru saja melepas anaknya ke sekolah Dasar. Melalui komunikasi yang baik, kita bisa mendapatkan informasi seputar kegiatan anak-anak di sekolah. Dengan mengetahui kegiatan yang dilaukan di sekolah makan kita akan merasa tenang karena mengtahui bahwa anak kita baik-baik saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun