Mohon tunggu...
Diah Kusuma Wardani
Diah Kusuma Wardani Mohon Tunggu... Lainnya - KKN UNS

UNS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UNS Tanggap Wabah Covid-19 di Purworejo

5 Desember 2020   12:28 Diperbarui: 5 Desember 2020   12:35 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Purworejo - Tahun 2020 merupakan tahun pandemi bagi seluruh negara. Di awal tahun muncul jenis virus baru yang dikenal dengan COVID-19 untuk pertama kalinya di Wuhan, China. Dimana virus tersebut dapat menular malalui percikan air liur, kontak fisik dengan orang lain, dan pada benda-benda yang dipegang oleh si penderita COVID-19 dan pada saat itu China menerapkan Lockdown sehingga warganya tidak boleh keluar dari China begitu pula negara lain tidak boleh mengunjungi negara tersebut. Bulan Maret, virus ini pun mulai masuk ke Indonesia untuk pertama kalinya dan hingga hari ini virus ini belum bisa dihentikan di Indonesia dengan tingkat korban meninggal dunia yang terus bertambah. Penyebaran virus ini disinyalir lebih cepat dibandingkan virus" yang ada sebelumnya sehingga pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan Work From Home (WFH) bagi pekerja, siswa, dan mahasiswa. Kebijakan ini mengharuskan warga Indonesia untuk mengurangi intensitas keluar rumah sehingga kegiatannya dilakukan secara daring atau online.

Sejalan dengan kebijakan tersebut, Universitas Sebelas Maret memberikan solusi bagi mahasiswanya yang akan menjalankan KKN 2020 yaitu dengan menjalankan KKN di daerah asal masing-masing secara daring dan di jalankan secara individu. Hal ini diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan Tridharma Perguruan Tinggi poin tiga (3) yaitu pengabdian masyarakat. Kegiatan ini terbagi menjadi beberapa kelompok kecil namun untuk pengerjaannya dilakukan secara individu dan untuk setiap kelompok akan mendapat Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk memandu kegiatan dan mengawasi peserta KKN COVID-19.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Diah Kusuma Wardani yang merupakan salah satu mahasiswa Universitas Sebelas Maret dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Ekonomi Pembangunan yang didampingi oleh Bapak Eksa Rusdiyana, S.P., M.Sc sebagai pembimbing, melaksanakan KKN UNS MASA PAMDEMI COVID-19 Batch 3 dilaksanakan pada 2 Juni -- 17 Juli 2020 yang berlokasi di Desa Sucen Dukuh RT 008 RW 002 Kelurahan Sucenjurutengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Kegiatan ini mengambil tema utama ikut serta dalam Satuan Petugas COVID-19 di Desa Sucen Dukuh dan menjalankan beberapa tema yang lain untuk mendukung keberjalanan kegiatan tersebut seperti tema edukasi dan pemahaman masyarakat terhadap COVID-19.

Kegiatan KKN ini memiliki beberapa program kerja. Pertama membantu satuan petugas COVID-19 di Desa Sucen Dukuh yaitu turut serta menjaga posko Darurat COVID-19. Kegiatan yang dilakukan ketika menjaga posko yaitu melakukan pencatatan ketika terdapat warga luar daerah Sucen Dukuh yang akan memasuki lingkungan Desa, kemudian melakukan penyemprotan kendaraan dengan cairan disinfektan, serta menyarankan untuk mencuci tangan di posko sebelum memasuki lingkungan desa. Posko melayani warga selama 24 jam dengan adanya pembagian petugas jaga yang terdiri dari warga Sucen Dukuh. Setiap warga dijadwalkan seminggu sekali berjaga dan dalam sehari dibagi menjadi beberapa Shift.

Kedua Share Media, program kerja ini lebih mengarah kepada edukasi terhadap warga yaitu membagikan informasi yang disajikan dalam bentuk desain pamflet online dengan media penyebaran yang digunakan yaitu Whatsapp.  Informasi yang disajikan dalam program kerja ini terkait dengan COVID-19 dan kehidupan era New Normal. Mulai dari pengertian Covid-19, Apa itu OTG, ODP, dan PDP, kemudian tips-tips beraktivitas di era New Normal, Starter Kit New Normal, dll.

Ketiga Pembagian pamflet dan sabun cuci tangan, program kerja ini masuk kedalam tema pemahaman masyarakat terkait COVID-19. Mahasiswa ini mengunjungi rumah warga untuk memberikan sosialisasi tentang Covid-19 dan memberikan sabun cuci tangan dan selebaran yang berisi bagaimana menjalani kehidupan baru bersama Covid-19.

Keempat pembagian masker kepada anak-anak, adanya rasa resah dari mahasiswa tersebut akan bahaya dari virus ini, tetapi di daerah tersebut masih minim pemahaman terkait Covid-19 terutama anak-anak. Di lingkungan tersebut terdapat kegiatan  rutin untuk anak-anak yaitu mengaji. Dalam kegiatan tersebut anak-anak tidak ada yang mengenakan masker dan tidak menutup kemungkinan risiko penularan virus juga terjadi pada anak-anak. Maka dari itu, mahasiswa tersebut ikut turut serta dalam mengajar mengaji tetapi sebelum dimulai dilaksanakan pembagian masker terlebih dahulu.

Kegiatan KKN telah terlaksana di Desa Sucen Dukuh, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Demikian informasi yang dapat kami berikan, besar harapan kami masyarakat dapat lebih memahami terkait perkembangan dari virus ini dan tetap petuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M) serta kita sama-sama berharap bahwa pandemi ini cepat berakhir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun