Mohon tunggu...
Diah Asih Sukesi
Diah Asih Sukesi Mohon Tunggu... Administrasi - Hobby Menulis, Travelling, Masak jika mau

Pegawai Menikah dan memiliki 3 orang anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

UKS Diterapkan dari Mengolah Limbah Rumah Tangga

30 Oktober 2021   06:54 Diperbarui: 30 Oktober 2021   07:01 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UKS DITERAPKAN DARI MENGOLAH LIMBAH RUMAH TANGGA

Unit Kesehatan Sekolah adalah kebijakan yang telah lama digaungkan tetapi perubahan yang terlihat hanya di permukaan saja artinya sekolah yang dianggap sebagai tempat untuk pembentukan karakter bagi siswa yang akan memberikan perubahan di sekitarnya belum terlihat nyata.

Unit kesehatan sekolah hanya dipandang sempit dan kiprahnya terlihat hanya mendekati lomba dan ruangan kecil yang memiliki sarana prasarana seperti tempat tidur, lemari yang berisi obat-obatan tapi entah sudah kadaluarsa atau masih bisa dikonsumsi.

Belum lagi fenomena yang saat ini sedang viral ternyata Kota Tangerang Selatan yang kita lihat bersih dan asri kotanya belum mengelola sampahnya dengan baik tetapi dibuang di wilayah Serang tanpa menggunakan manajemen pengelolaan yang tepat sehingga tumpukan sampah menggunung hingga mengganggu kehidupan warganya disana.

Kemana gaung UKS yang harusnya berimbas pada menciptakan sekolah aman, nyaman dan menyenangkan ternyata hanya slogan karena tata kelola sampah nya belum tepat tetapi berpindah ke wilayah yang minim Pendapatan asli daerahnya sehingga bersedia menjadi lahan penampungan.

Gaung UKS hanya sebatas di sekolah belum terduplikasi pada masyarakat setempat pola pilah sampah yang seharusnya dari rumah atau sebaliknya.

Apa sih hubungan UKS sekolah dengan Tata Kelola Sampah di Kota Tangerang dan kota lainnya tentunya sangat erat karena sampah adalah fenomena yang sering membuat permasalahan kerusakan lingkungan yang sangat fatal padahal jika kota itu sudah memiliki komitmen untuk membuat aman,nyaman warganya pengelolaan sampah biaa dilakukan dengan lebih profesional.

Salah satu slogan UKS adalah Pola Hidup Bersih dan Sehat, ketika sekolah sudah bersih maka lingkungan sekitar ikut menjaga lingkungan yang asri tersebut .

Sampah seharusnya jadi target setempat karena ini merupakan fenomena yang belum terselesaikan di masyarakar, padahal jika program UKS salah satunya adalah Pola Hidup Bersih dan Sehat menjadi program unggulan pada setiap daerahdan menjadi program darurat yang harus dipaksakan.

Mengambil kisah dari Dra. Sunnah salah satu Kepala Sekolah di Kabupaten Lombok Barat, di sekolah tersebut awalnya kotor dan kumuh menjelang pandemi, beliau menata rapi sekolahnya, dengan ditanami bunga-bunga dengan pot dari ban bekas yang ditata dengan baik, komitmen beliau menciptakan lingkungan yang bersih, asri dan sedap dipandang mata. Karena meminimalkan penyebaran corona beliaupun membuat sarana cuci tangan di depan kelas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun