Mohon tunggu...
Dhea Aisyah Rahma
Dhea Aisyah Rahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

22107030007 Mahasiwa ilmu komunikasi fakultas ilmu sosial dan humaniora UIN sunan kalijaga

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Indahnya Pesona Garuda Wisnu Kencana

23 Februari 2023   22:03 Diperbarui: 23 Februari 2023   22:08 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai kompasioner, jika kalian mendengar kata "Bali" apa yang akan terlintas dipikiran kalian?. Mayoritas pasti akan langsung membayangkan deburan ombak tepi pantai atau upacara adat yang menakjubkan. Namun, tahukah kalian? Bali tidak hanya terkenal dengan keindahan budaya dan alamnya saja. Belum lama ini indonesia menjadi tuan rumah G20. Acara ini berlangsung  di Bali atau lebih tepatnya di Garuda Wisnu Kencana, dari tanggal 15-16 November 2022.

Garuda Wisnu Kencana adalah salah satu icon yang menyimbolkan lambang negara kita yaitu, Burung Garuda. GWK terletak di Desa Ungasan, kuta selatan, Kabupaten Badung, Bali. Garuda wisnu kencana ini memiliki memiliki bentuk berupa Dewa wisnu yang sedang mengendarai seekor burung Garuda. Dewa Wisnu sendiri dalam agama Hindu merupakan Dewa yang bergelar sebagai shtiti (pemelihara) yang bertugas memelihara dan melindungi segala ciptaan Brahman (Tuhan yang maha Esa).

Monumen ini dibuat oleh seorang maestro Bali bernama I Nyoman Nuarta. Beliau adalah pematung Indonesia dan salah satu pelopor gerakan seni rupa baru. I Nyoman Nuarta lahir pada 14 November 1976. Karya-karya beliau antara lain, monumen proklamator Indonesia di Jakarta, patung Gerbang Garuda di Bandara Soekarno-Hatta, dan yang paling fenomenal adalah Garuda Wisnu Kencana yang saat ini sedang kita bahas.

I Nyoman Nuarta pertama kali memberi gagasan tentang pembangunan Garuda Wisnu Kencana pada tahun 1989. Yang disetujui pada tahun 1990 oleh Soeharto yang saat itu sedang menjabat sebagai presiden RI. Kemudian dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pada tanggal 8 juni 1997. Namun, proyek ini sempat mengalami kendala karena krisis moneter yang terjadi pada tahun 1998. 

Oleh karena itu proses pembangunan terpaksa diberhentikan untuk sementara. Kemudian pembangunan dilanjutkan pada tahun 2013 saat masa pemerintahan Jokowi. Lalu pada tanggal 22 November 2018 Garuda Wisnu Kencana diresmikan. Jadi dibutuhkan waktu yang cukup lama hingga monumen ini berdiri dengan kokoh.

Garuda Wisnu Kencana ini memiliki tinggi 121 meter, lebarnya yang mencapai 64 meter, demgan berat 4.000 ton. Patung dibuat dengan bahan logam tembaga, baja serta logam kuningan. Untuk patung utamanya sendiri memerlukan 3.000 tembaga dan baja seberat 1300 ton. Maka tidak heran jika patung ini dinobatkan sebagai patung tertinggi di Indonesia bahkan menjadi salah satu yang tertinggi di Dunia.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Garuda Wisnu Kencana sendiri manjadi salah satu bagian dari culture park. Tidak hanya patung Garuda Wisnu Kencana, ada beberapa wisata lain yang dapat dikunjungi seperti:

  • Plaza Wisnu

Plaza Wisnu berada di posisi tertinggi, disini terdapat patung Dewa Wisnu setinggi 23 meter.Tempat ini dikelilingi dengan air mancur yang tidak pernah berhenti mengalir bahkan saat musim kemarau.

  • Lotus Pond

Lotus Pond terletak di outdoor dan memiliki luas 4.400 meter. Karena luasnya Lotus Pond sering dijadikan tempat untuk menggelar acara-acara tertentu. Salah satunya adalah acara makan malam KTT G20 yang sudah dilaksanakan pada tanggal 15 November 2022 lalu.

  • Amphitheater

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun