Mohon tunggu...
DH. ISMAIL Motivator
DH. ISMAIL Motivator Mohon Tunggu... -

DH.ismail, M.Si Penulis buku Rahasia sukses para juara dan etos bisnis tiada merugi. Saat ini aktif sebagai Pengusaha dan Pemimpin Redaksi majalah CSR Review, serta Wakil Pemimpin Umum Majalah JSR. Tokoh muda ini juga aktif memberikan konsultasi dibidang pengembangan diri dan kewirausahaan bagi UMKM di berbagai daerah.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Surat Cinta Buat Om Jay dan Linda: Kesuksesan Dipersiapkan Saudaraku!

2 Desember 2010   17:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:05 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1290227560987795877

[caption id="attachment_66464" align="aligncenter" width="254" caption="Kami melihat Logo ini mencerminkan sprit kejuangan para kompasianer "][/caption]

Jika terus ngotot dengan emosional menggunakan power kita meminta manajemen menggantikan kedua icon kompasiana ini, yang rugi adalah kita. Kita nanti akan punya admin yang belum tentu faham kultur rumah kita

Membaca tulisan sdriku Linda dan Om Jay yang intinya meminta agar Kang Pepih dan Bung Iskadar Mundur dari Admin Kompasiana.com, sangat berlebihan. Apalagi landasan usulan penonakfipan tersebut hanya dilandasi oleh perasaan pribadi akibatnya minimnya intensitas komunikasi sang admin dengan keduanya akhir-akhir ini Singkatnya, landasan usulan kedua tokoh ini kurang menunjukan reputasi dirinya sebagai pejuang alias masih bernuansa pamrih bahkan cenderung mengarah kepada  sentimen pribadi. Pertama: Kedua tokoh ini tampaknya tak siap dengan perkembangan baru kompasiana.  Sejauh kami amati, saat ini kompasiana tidak saja hadir melalui forum ini, tetapi juga di facebook, twiter. Kami mengamati betul aktivitas kedua tokoh diatas dalam media baru tersebut mempromosikan beragam kegiatan kita di rumah sehat ini. Kedua: Seharusnya kita harus sadar sesadarnya, bahwa buah dari sinergi konstruktif kita semua, kini jumlah kompasianer terus meningkat dan kualitas tulisan yang masuk juga terus bersaing dan jangan lupa reputasi kedua tokoh ini juga ikut naik. Itulah buah kerja kerasnya dan contoh kesuksesan yang dipersiapkan tentunya. Artinya,  jika ingin tetap special dimata oleh kedua tokoh smart dan dapat mendampinginya terus bertumbuh  mencapai impian tertingginya tersebut, tak ada pilihan lain kecuali juga harus berbenah.  Tak perlu merengek meminta perhatian.  Jalan terbaik adalah, Tingkatkan kualitas tulisan atau kesuksesan anda,  maka otamatis ia akan datang kerumah anda- bahkan tanpa diundang pun . inilah hukum besi kesuksesan. Ketiga:  Sejak kehadiran forum ini mestinya kita juga sadar, bahwa forum ini bukan hanya untuk segelintir orang, tetapi kontribusi kompas group untuk Indonesia. Dengan mindset ini, hanya  kompasianer yang mempersiapkan kualitas kesuksesannya  yang  akan terderek dan maju bersama kompasiana.com untuk mengubah Indonesia. [caption id="attachment_75948" align="aligncenter" width="300" caption="Sinergi Konstruktif - saya suka filosofi kata ini !"][/caption] Ke empat: Jika terus ngotot dengan emosional menggunakan power kita meminta manajemen menggantikan kedua icon kompasiana ini, yang rugi adalah kita. Kita nanti akan punya admin yang belum tentu faham kultur rumah kita  ini dan  atau mendapatkan admin baru yang hanya sibuk melayani kelompok kritis saja.  So, yuk jernih berpikir,,,,,,dan rendah hati mengeluarkan pikiran.  Bayangkan, bila anda seusia Admin tersebut, yang juga punya impian terbaiknya. Ini, masukan, kami,,,,,,,,,,,,,,,yuk  terus berjuang, karena tak ada yang sia-sia dari perjuangan kita itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun