Mohon tunggu...
Dewi Nurbaiti (DNU)
Dewi Nurbaiti (DNU) Mohon Tunggu... Dosen - Entrepreneurship Lecturer

an Introvert who speak by write

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keep Strong Pak SBY

1 Juni 2019   21:10 Diperbarui: 1 Juni 2019   21:19 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: news.detik.com

Kepada Yth: Bapak Susilo Bambang Yudhoyono

Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, saya seorang rakyat biasa turut berduka cita atas kepergian Istri Bapak Tercinta yang juga seorang Ibu Bangsa kami tersayang, yaitu Ibu Ani Yudhoyono. Sungguh, rasa sedih dan kehilangan yang ada di hati Bapak, juga bersemayam di hati saya. Innalillahi Wainnailaihirojiuun, apapun itu semua akan kembali kepada Sang Pencipta yaitu Allah SWT, dan apa yang sudah digariskan olehNya adalah yang terbaik bagi umatNya. 

Sebagai pengagum Bapak dan Almarhumah Ibu Ani, di mana untuk bisa melihat Bapak dan Ibu hanya dapat melalui televisi dan media lainnya, begitu mendengar kabar Ibu menderita sakit, hati saya turut bersedih. Terlebih saat membaca berita siang ini (1/6) yang mengabarkan bahwa Ibu Ani telah tiada, dada bergemuruh karena kehilangan Ibunda walau selama ini hanya mampu saya lihat di layar kaca.

Bapak, saya semakin mengagumi kesiapsiagaan Bapak manakala mendampingi Ibu selama ini. Pun Ibu, yang selama ini telah setia mendampingi dalam beragam kesibukan Bapak setiap waktu. 

Bapak yang luar biasa, selalu ada di samping Ibu tercinta dan selalu menyempatkan diri bermain dengan cucunda. Melihat kesetiaan Bapak terhadap Ibu dalam kondisi apapun, semakin membuat saya percaya bahwa dibalik wanita yang bahagia, ada suami yang selalu siap siaga membuat hidup sang wanita penuh warna. 

Kesuksesan Bapak dalam menjalani aktifitas selama ini juga tentu tidak luput dari dukungan Almarhumah Ibu Ani yang selalu menemani, menyiapkan segala kebutuhan dan mendoakan agar setiap yang Bapak kerjakan menuai kesuksesan. Begitu bangga saya melihat Bapak yang senantiasa mendorong kursi roda Ibu, terlihat jelas begitu dalam rasa cinta yang Bapak persembahkan untuk Ibu, untuk kebahagiaan Ibu dan untuk kesehatan Ibu.

Sebagai rakyat negeri rempah-rempah ini, saya merasakan setiap hasil pembangunan dan perjuangan yang telah dilakukan oleh jajaran pemerintah dan seluruh Bapak/Ibu yang pernah dan tengah menjadi Kepala Negara di Tanah Air Indonesia, termasuk Bapak. 

Begitu banyak hal baik yang telah Bapak torehkan untuk masyarakat Indonesia, pembangunan di negara kita dan hal-hal lain yang mungkin saya tidak menyadarinya, karena seperti rakyat lainnya terlalu banyak khilaf di diri saya hingga kadang terlupa terhadap hasil karya terbaik dari orang lain. 

Kala menjabat sebagai Kepala Negara beberapa tahun lalu, tentu Bapak sibuk sekali, banyak yang harus diurus dan ditangani, tetapi semua berjalan dengan baik karena dukungan dari Ibu Ani, wanita hebat yang selalu ada di samping Bapak.

Dear Bapak, jangan bersedih terlalu lama ya Pak...

Di sana ada jutaan masyarakat Indonesia yang turut mendoakan Almarhumah Ibu dan tentu juga untuk Bapak dan keluarga, agar senantiasa tabah menerima ketetapan Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun