Covid-19 adalah penyakit menular, meski lebih banyak menyerang ke lansia, virus ini sebenarnya bisa juga menyerang siapa saja, mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa. Virus corona ini bisa menyebabkan ganguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian.
Di Kota Banjar angaka covid-19 mengalami kenaikan, semua aktivitas dimasyarakat dibatasi dan diberlakukannya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Termasuk dalam kegiatan pembelajaran tentunya masih melakukan daring atau PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).
TK Tunas Harapan adalah sekolah yang berada di JL.Pejuang dusun Karang pucung Desa Jajawar Kecamatan Jajawar Kota Banjar. Lokasi TK merupakan daerah yang dominan penduduknya berprofesi sebagai petani. Jadi dengan adanya daring orangtua sangat mengalami kesulitan karena kurangnya pengetahuan teknologi saat ini sehingga menghambat jalannya pembelajaran.
Mahasiswa dan pihak sekolah melakukan inisiatif untuk pembelajaran Gurling ( Guru Keliling) pelaksanaannya guru berkeliling  ke tempat tinggal siswa dengan mematuhi protokol kesehatan seperti cek suhu , menggunakan masker dan hansanitaizer. Para siswa sudah dibuat beberapa kelompok sebelumnya.Â
Gurling dilakukan dua kali dalam seminggu dengan waktu pembelajaran 60 menit. Sedangkan kegiatan daring dilakukan dengan pemberian tugas dari pihak sekolah kegiatan pembelajaran menggunakan media yang tersedia dirumah. Program ini mendapat respon positif dari orangtua siswa karena memudahkan bagi orangtua yang tertinggal dalam teknolgi saat ini.
Pihak sekolah pun merasa senang karena dapat dibantu dalam pelaksanaan gurling ini. Mereka berharap pembelajaran daring dapat cepat berlalu dan belajar luring seperti yang biasa dilakukan di sekolah.
